ITERA Kembangkan Alat Terapi Inovatif untuk Anak Berkebutuhan Khusus

ITERA Ciptakan Permainan Edukatif untuk Anak Berkebutuhan Khusus
Sumber :
  • Istimewa

Bandar Lampung, Lampung – Siapa sangka, permainan “swipe up” yang biasa kita lakukan di ponsel pintar bisa menjadi alat terapi yang efektif untuk anak-anak berkebutuhan khusus? Inilah yang dilakukan oleh Program Studi Teknik Biomedis Institut Teknologi Sumatera (ITERA) dengan mengembangkan alat terapi inovatif yang diserahkan kepada SLB Dharma Bhakti Dharma Pertiwi.

Biayai Anak Putus Sekolah, Bentuk Perhatian Khusus Program 'Egi Peduli' di Dunia Pendidikan

 

Alat terapi ini dirancang untuk merangsang perkembangan motorik, sensorik, dan kognitif anak-anak. Dengan desain yang menarik dan interaktif, alat ini diharapkan dapat membuat proses terapi menjadi lebih menyenangkan bagi anak-anak.

Menghirup Segarnya Alam di Taman Estetika Kebun Raya ITERA

 

Program Studi Teknik Biomedis Institut Teknologi Sumatera (ITERA) telah berhasil mengembangkan alat terapi sensomotorik dan kognitif inovatif yang diserahkan kepada Sekolah Luar Biasa (SLB) Dharma Bhakti Dharma Pertiwi, Jumat (20/9/2024). 

Polres Lampung Timur Berhasil Ringkus Dua Pelaku Pencabulan Anak

 

Alat ini diharapkan dapat membantu anak-anak berkebutuhan khusus dalam meningkatkan kemampuan motorik, sensorik, dan kognitif mereka.

 

Ketua Prodi Teknik Biomedis, Rudi Setiawan, menjelaskan bahwa alat ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan anak-anak berkebutuhan khusus.

 

Alat terapi yang terinspirasi dari permainan “swipe up” ini merupakan hasil pengembangan tim dosen dan mahasiswa Teknik Biomedis ITERA selama beberapa bulan terakhir. 

 

"Kami berharap alat ini dapat menjadi sarana yang efektif untuk membantu anak-anak berkebutuhan khusus dalam belajar dan berkembang," ujar Rudi Setiawan.

 

Sementara itu, Kepala SLB Dharma Bhakti Dharma Pertiwi, Tukiman, menyambut baik inisiatif ITERA ini. Alat terapi ini akan sangat membantu dalam meningkatkan kualitas hidup siswa-siswinya.

 

'Alat ini akan sangat membantu dalam pembelajaran siswa kami, dan kami berharap kolaborasi dengan Itera dapat terus terjalin untuk mendukung pendidikan anak-anak berkebutuhan khusus," tutur Tukiman.(*)