Aliansi Lampung Bersama Palestina Pastikan Aksi Damai 19 April, Prosedur Kepolisian Dipenuhi

Aksi Solidaritas Kemanusiaan Bersama Palestina di Bandar Lampung
Sumber :
  • Foto Dokumentasi Riduan

Bandar Lampung, Lampung – Menyambut aksi solidaritas besar-besaran untuk Palestina yang akan digelar pada Sabtu, 19 April 2025 di Tugu Adipura, Kota Bandar Lampung, Aliansi Lampung Bersama Palestina menegaskan bahwa seluruh rangkaian kegiatan telah disiapkan secara tertib dan sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.

IKAM Lampura Sukses Gelar Musyawarah Besar (MUBES) 2025, Ahmad Ariansyah Terpilih Jadi Ketua Umum

Pihak aliansi telah secara resmi mengirimkan surat pemberitahuan kepada Polresta Bandar Lampung sebagai bentuk kepatuhan terhadap regulasi penyampaian pendapat di muka umum. Surat tersebut telah diterima oleh Unit III Sosial Budaya Satuan Intelkam dan Kasium Polresta Bandar Lampung.

Aksi yang dirancang sebagai bentuk dukungan moral dan kemanusiaan terhadap rakyat Palestina ini dipastikan berlangsung damai, tertib, dan konstitusional. 

Puan Maharani Tegaskan Dukungan Indonesia untuk Palestina Tak Pernah Surut

Kegiatan tersebut akan melibatkan berbagai elemen masyarakat, mulai dari santri, pelajar, mahasiswa, organisasi keagamaan, hingga masyarakat umum. Diperkirakan jumlah peserta bisa mencapai 100 ribu orang.

Yasir, salah satu penggerak utama Aliansi Lampung Bersama Palestina, menegaskan bahwa aksi ini bukan hanya bentuk solidaritas, melainkan juga panggilan hati nurani atas krisis kemanusiaan yang terus berlangsung di Gaza.

KNPI Lampung Ajak Masyarakat Dukung Palestina, Serukan Boikot Produk Pro Israel

“Kami pastikan aksi ini damai dan tertib. Kami sudah sampaikan pemberitahuan kepada pihak kepolisian sebagai bentuk kepatuhan terhadap hukum. Ini bukan sekadar aksi protes, ini seruan nurani kemanusiaan. Gaza harus dibela, dan kejahatan di sana harus dihentikan,” kata Yasir saat ditemui di Mapolresta Bandar Lampung, Selasa (15/4/2025).

Ia juga menyoroti kondisi Gaza yang semakin memburuk akibat agresi berkelanjutan oleh rezim Zionis Israel.

Halaman Selanjutnya
img_title