Jaringan Bocor, Suplai Air PDAM Delapan kelurahan di Bandarlampung Terhenti

Produksi Air Milik PDAM Way Rilau Kota Bandarlampung
Sumber :
  • PDAM Way Rilau

Bandarlampung, Lampung – Aliran Air PDAM Way Rilau di delapan kelurahan se Kota Bandarlampung mati akibat dampak adanya perbaikan kebocoran pipa Transmisi dan Distribusi diameter 350 di jalan Pangeran Emir M Noer.

Polresta Bandar Lampung Bekuk Pelaku Spesialis Curanmor DPO Sejak 2023, Modus Cari Target Malam

Hal itu disampaikan Kabag Humas PDAM Way Rilau Bandar Lampung Hikmarwadi, menurutnya perbaikan mulai dilakukan Senin (14/11/2022).

"Mulai hari ini kita perbaiki kebocoran itu, tapi malam ini nanti kita hidupkan kembali, kemudian esok hari kita matikan kembali. Mudah-mudahan besok itu sudah kembali normal, air bisa dinikmati oleh warga," ucapnya.

Membangun Potensi Peternakan dan Kesehatan Hewan di Lampung

Hikmarwadi mengaku, tinggal satu titik lagi yang belum diperbaiki, karena ada kendala akar pohon.

"Jadi itu yang mau kita potong pelan-pelan. Disitu yang menjadi penghambat pekerjaan kita hari ini," kata dia.

Dana Hibah LPTQ 2022, Kasi Tipidsus : Ketua LPTQ Pringsewu Diagendakan Dua Minggu Lagi

Ia menambahkan, saat ini wilayah yang membutuhkan suplay air pakai tanki yaitu di Gunung Mastur, Teluk Betung Timur (TBT). 

"Di daerah itu ini kita lagi tapping mengambilkan air yang bagus. Semoga besok sudah lancar," ucapnya.

Walikota Bandarlampung, Eva Dwiana mengintruksikan satgas PDAM Way Rilau, agar cepat mengatasi persoalan pada aliran air yang tidak mengalir ke rumah-rumah warga, akibat kebocoran pipa.

Pasalnya hari ini, krisis air bersih terjadi di delapan Kelurahan. Diantaranya, Sumur Batu, Pahoman, lalu Talang, Kupang, kemudian Garuntang, Gulak Galik, serta Bumiwaras dan Sukarame.

"Kemarin bunda sudah instruksikan kepada semua satgas PDAM untuk turun kelapanagan, karena komunikasinya kadang-kadang ada yang airnya didiemin," ujar Eva, saat dimintai keterangan, di Kantor Kelurahan Panjang Selatan, Senin (14/11/2022).

Eva juga meminta, setiap lurah dan camat juga RT jika ada air yang tidak mengalir jangan warga yang menginformasikan, akan tetapi pamong tempatnya.

"Bunda sedang sisiran kembali, dan satgas PDAM cek mana pipa yang bocor, karena sayang jika air nya terbuang," ucap dia.

Terlebih jelasnya, saat ini masih musim penghujan, sehingga di penghujan ini air menjadi keruh semua.

"Bunda harap semua untuk laporkan ketika ada yang bocor-bocor, supaya kita akan perbaiki. Jika air nya sudah mampet karena banyak yang tidak jalan," tutupnya.