Kepala Staf Angkatan Laut Hingga Menteri Pertanian Besok ke Lampung
- Foto Dokumentasi Istimewa
Lampung – Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Muhammad Ali, Ketua Umum Jalasenastri Fera Muhammad Ali, dan Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia Andi Amran Sulaiman akan melakukan kunjungan kerja ke Lampung pada Rabu, 10 Juli 2024.
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI I M Wira Hady menjelaskan bahwa KASAL dan Mentan akan mengikuti serangkaian kegiatan yang dimulai di Mako Brigif 4 Mar/BS.
Di tempat ini, mereka akan menerima paparan serta meninjau rumah kaca yang digunakan untuk melihat ketahanan pangan seperti budidaya magot dan melon inthanon.
"Selanjutnya, mereka akan bergerak ke Keramba Jaring Apung untuk menebar benih ikan bawal bintang," kata Wira Hady dalam keterangan tertulis dikutip Selasa (9/7/2024)
Setelah itu, rombongan akan melanjutkan perjalanan ke Mako Lanal Lampung untuk melaksanakan tour facility di Lanal Lampung serta melakukan panen raya.
"Kita akan melakukan panen jagung dan padi jenis Inprida Padi Irigasi (INPARI-32) dan jenis Situbagendit, serta akan ada penanaman padi secara simbolis," jelasnya.
Selanjutnya, rombongan akan meresmikan Masjid AL-Hafidzhan di kompleks Markas Komando Lanal Lampung.
"Selesai dari peresmian masjid, akan dilanjutkan dengan acara puncak yang dihadiri oleh Pj Gubernur Lampung Samsudin, KASAL, dan Mentan RI," paparnya.
Acara akan dilanjutkan dengan video conference bersama Satkowil dan penerimaan simbolis alat dan mesin pertanian (Alsintan).
Selain itu, akan ada kegiatan makan bergizi gratis untuk siswa sekolah dan demonstrasi terjun payung oleh prajurit TNI AL, serta bakti sosial dan kesehatan.
"Baksos dan Bakkes ini ditujukan untuk masyarakat sekitar Lanal Lampung dengan melibatkan tenaga medis gabungan dari TNI, Polri, Dinkes, dan PMI Provinsi Lampung," ungkapnya.
Ketua Umum Jalasenastri juga akan melaksanakan peninjauan TK Hang Tuah dan menyaksikan pertunjukan Drum Band TK Hang Tuah.
Selain itu, akan ada peninjauan pertunjukan musik angklung di Lanal Lampung serta peresmian Jala Saburai Green House.
Untuk diketahui, lahan ketahanan pangan milik TNI AL yang dikelola oleh Lanal Lampung dan Brigif 4 Marinir berjumlah 1.182 hektar. Lahan ini terdiri dari 42 hektar lahan jagung, 250 hektar lahan padi, 3 hektar lahan hortikultura, dan 262 hektar lahan perkebunan pisang, alpukat, dan kelapa.
Ketahanan pangan ini meliputi budidaya udang vaname bioflok, rumput laut, budidaya melon Inthanon, tanaman hidroponik, dan keramba jaring apung ikan bawal bintang, dengan pakan ikan berupa magot.
TNI AL bersinergi dengan Kementerian Pertanian (Kementan) berkomitmen untuk mendukung program pemerintah guna menjamin ketersediaan pangan.
"Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan persediaan pangan," pungkasnya. (*)