Debat Pilwakot Bandar Lampung: Adu Gagasan Pelayanan Publik dan Kesejahteraan Warga

Kedua Paslon Walikota Bandar Lampung
Sumber :
  • Foto Dokumentasi Riduan

LampungDebat publik pertama untuk Pemilihan Walikota (Pilwakot) Bandar Lampung 2024 akan segera digelar pada Senin, 28 Oktober 2024, di Hotel Emersia, Bandar Lampung. 

Tinggalkan Alat Las, Kawanan Pembobol ATM di Bandar Lampung Gasak Rp 612 Juta

 

Menurut M. Iwan Satriawan, anggota tim perumus debat, topik utama yang akan menjadi fokus adalah isu pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat, dua aspek yang sangat menentukan kualitas hidup warga kota.

PDIP Lampung Yakin Wahdi-Qomaru Tetap Bertarung di Pilwalkot Metro 2024

 

“Dua isu krusial ini diharapkan menjadi perhatian utama warga dalam menentukan pilihan mereka,” ujar Iwan.

Kerap Diancam hingga disebut 'Anak Pungut' Gadis di Bandar Lampung Laporkan Sepupu Angkat ke Polisi

 

Ia menjelaskan bahwa pemindahan tanggal ini demi memastikan debat berjalan dengan maksimal dan memberikan ruang diskusi yang lebih kondusif.

 

Tim Panelis dari Akademisi Terpercaya

 

Debat ini akan dirumuskan oleh panelis yang juga merupakan anggota tim perumus.

 

Komposisi panelis yang berasal dari akademisi diharapkan mampu membawa perspektif yang mendalam dan netral dalam sesi tanya jawab. 

 

Panelis yang akan memimpin debat ini adalah Saring Suhendro dan Bayu Sujatmiko dari Universitas Lampung, Siti Fatimah dari UIN Raden Intan Lampung, Iwan Satriawan, serta Dr. Fitri Yanti, juga dari UIN Raden Intan Lampung.

 

“Dengan panelis dari tim perumus, sesi debat akan lebih efisien dan terstruktur, memastikan setiap kandidat mendapat kesempatan yang seimbang dalam menyampaikan visi dan misi mereka,” tambah Iwan.

 

Format Debat dengan Pembaruan

 

Ketua KPU Bandar Lampung, Dedy Triyadi, menjelaskan bahwa format debat publik ini akan menggunakan model yang sama seperti debat Pemilihan Gubernur (Pilgub) Lampung sebelumnya, namun dengan beberapa pembaruan yang dirancang untuk membuat jalannya debat lebih dinamis. 

 

“Kami belajar dari pengalaman debat Pilgub sebelumnya. Jika ada kekurangan, akan kami perbaiki agar debat Pilwakot ini lebih mendalam dan responsif terhadap isu-isu utama yang dihadapi masyarakat,” tutur Dedy.

 

Menggali Solusi atas Tantangan Pelayanan Publik dan Kesejahteraan

 

Pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat adalah dua tantangan terbesar yang dihadapi Bandar Lampung saat ini, terutama dalam menghadapi pertumbuhan populasi, kebutuhan infrastruktur, dan kualitas layanan yang diharapkan warga. 

 

Debat ini diharapkan akan menjadi momen penting bagi para kandidat untuk memaparkan strategi mereka dalam meningkatkan efisiensi pelayanan publik, akses kesehatan, pendidikan, serta perbaikan infrastruktur kota.

 

Dengan topik yang menitikberatkan pada kebutuhan warga sehari-hari, debat ini diharapkan mampu memberikan pemahaman yang jelas bagi pemilih tentang visi dan program kerja para calon dalam menciptakan Bandar Lampung yang lebih baik dan sejahtera. 

 

KPU Bandar Lampung juga mengundang seluruh warga untuk mengikuti debat ini dan mengajak masyarakat menggunakan hak pilihnya secara bijak dalam Pilwakot 2024. (*)