Gubernur Lampung Jalin Kerja Sama Satelit dengan Perusahaan Teknologi Luar Angkasa Tiongkok
- Istimewa
Guna mendukung pengoperasian satelit ini, Pemprov Lampung juga merancang pengembangan SDM lokal. Sebanyak 100 generasi muda Lampung akan dikirim ke Tiongkok untuk mengikuti pelatihan teknologi satelit dan penginderaan jauh.
Tak hanya itu, pembangunan stasiun bumi di Lampung juga tengah direncanakan sebagai pusat penerimaan dan pengolahan data satelit. Hal ini akan menjadikan Lampung sebagai pusat ekosistem riset luar angkasa pertama di Indonesia yang menggandeng perguruan tinggi dan sektor industri.
Isi utama dari kerja sama ini mencakup:
- Penamaan satelit sebagai Lampung-1.
- Pelatihan dan peningkatan kapasitas SDM Lampung.
- Fasilitasi kunjungan ke fasilitas peluncuran di Tiongkok.
- Pembangunan stasiun bumi di Lampung.
Selain menghadiri penandatanganan, Gubernur Mirza juga mengunjungi kapal peluncuran satelit milik STAR.VISION serta bertemu Walikota Yantai, Jiang Cheng, untuk menjajaki kerja sama lebih luas, terutama dalam pengembangan pelabuhan dan pemanfaatan citra satelit untuk mitigasi bencana dan perencanaan kota.
Kepala Bappeda Provinsi Lampung, Elvira Umihanni, menambahkan bahwa langkah ini memperkuat posisi Lampung dalam kerja sama internasional serta mendorong kemandirian teknologi melalui penguasaan sistem penginderaan jauh oleh SDM lokal.
“Ini bukan hanya investasi teknologi, tapi juga investasi masa depan generasi muda Lampung,” ujar Elvira.