Geger! Saksi Calon Bupati di Lampung Selatan Diduga Diteror, Uang Honor dan KTP Disita
- Istimewa
Selanjutnya kelompok tersebut juga merampas amplop (berisikan uang) untuk honor saksi calon dan merampas sejumlah KTP milik saksi calon.
"Ini sudah termasuk merupakan aksi premanisme. Kita di dalam kehidupan bernegara, tidak boleh kalah terhadap aksi premanisme, makanya kita laporkan peristiwa ini ke pihak yang berwajib, supaya ini diproses secara hukum," ujar Rusman, Senin (25/11/2024)
Ia menceritakan, tadi siang tim kami mendapatkan perlakuan tidak menyenangan oleh sekelompok orang, pihaknya sudah memberitahukan bahwa di lokasi tersebut sedang ada kegiatan pembekalan terhadap para saksi calon dan sempat menunjukan bukti surat mandat kepada kelompok tersebut.
"Kordes sudah menunjukan ada surat mandat saksi dan saat itu ada pembekalan terhadap saksi. Tapi, justru pihak saksi kita mendapatkan kekerasan verbal dan intimidasi dari kelompok tertentu. Kalau memang untuk saksi calon, tidak masalah kita memberikan uang honor sebagai saksi," kata dia.
Sementara itu, Kordes Farida menceritakan bahwa, saat itu kami sedang ada kegiatan untuk pembekalan terdapat sejumlah orang saksi calon dari 4 desa di kediaman Korcam Rusdi. Rusdi sempat menyatakan agar surat mandat dibuat untuk dibagikan kepada para saksi.
"Kan diminta 10 orang, sisanya disuruh keluar. Pas diluar sudah dicegat dan di hadang oleh orang-orang dari kelompok 01," ucap Farida.
Ketika ditanya, bagaimana Kordes bisa mengatakan bahwa kelompok tersebut berasal dari kelompok 01, Farida mengatakan kenal dengan salah seorang dari kelompok tersebut.