Recaka Musik Lampung Ajak Generasi Muda Lestarikan Tradisi Lokal
- Foto Dokumentasi Istimewa
"Ada 13 grup yang berasal dari Provinsi Lampung, satu grup dari Sumatera Selatan, serta bintang tamu," kata dia saat diwawancarai, Rabu (26/6/2024).
Lebih lanjut, Recaka musik Lampung merupakan upaya untuk mempertemukan pelaku seni musik di Provinsi Lampung, sebagai media komunikasi dan apresiasi para penggiat musik.
Kemudian, sebagai media edukasi dalam pembelajaran musik tradisional Lampung dengan menyediakan ruang dialog untuk meningkatkan hubungan silaturahmi sebagai upaya penunjang dalam usaha pelestarian budaya lampung.
"Tujuan utamanya adalah memperkuat ekosistem budaya dan melestarikan tradisi lokal, sehingga minat generasi muda Lampung terhadap budaya kita dapat meningkat," jelasnya.
Acara ini melibatkan beberapa komunitas dalam kepanitiaannya, antara lain Barnawi Ensemble dan Sako Serikat yang diwakili oleh Uda Hero Hernanda, yang juga menjadi salah satu kurator acara ini.
Dilanjutkan Erizal selain itu, ada komunitas Kutomaro yang dipimpin oleh Rudi Hermawan sebagai artistik, serta komunitas Kulit Tipis yang diwakili oleh Septian Dwi Putra dan Sanggar Gardancestory yang bergerak di bidang seni tari dan musik serta pelestarian budaya Lampung.
"Recaka Musik Lampung juga mengintimkan Pagelaran Musik Tradisional di Provinsi Lampung yang dikemas dalam penyajian alat-alat musik tradisional Lampung dengan suguhan aransement musik dan komposisi musik baru berlandaskan idiom budaya lampung tersaji garapan musik tradisi Lampung," paparnya.