Kebrutalan Geng Motor, Korban : Ditendang, Dibacok, Motor Dan Hp Dicuri
- Nanang
Lampung –Korban Pencurian Dengan Kekerasan (Curas) di Jalan Lintas Barat Pekon Wonokriyo Kecamatan Gading Rejo Kabupaten Pringsewu Lampung ceritakan kronologis kebrutalan kawanan geng motor hingga korban alami luka 17 jahitan.
Malam itu, korban Dimas Kurniawan pulang mengantarkan temannya ke Gading Rejo Pringsewu Lampung dengan mengendarai sepeda motor.
Setelah itu, korban pulang bersama temannya. Dalam perjalanan korban diikuti oleh tiga motor.
Saat itu, belum ada kecurigaan. Namun, korban terus dikejar dan terjadi aksi kejar kejaran.
"Ditendang motor saya, saya terjatuh dan dikeroyok oleh ketiga orang tersebut. Kendaraan dan Handphone diambil, saya melarikan diri namun masih tetap diserang oleh pelaku dengan sebuah celurit," ucap Dimas Kurniawan. Senin (17/02/25).
Atas pengeroyokan geng motor tersebut korban alami luka luka cukup serius pada bagian belakang badannya dan mukanya.
"Saya alami luka pada bagian belakang, 7 luka, kepala bagian depan. Dan, bagian belakang alami luka 17 jahitan," jelasnya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Gading Rejo IPDA Deki Apriyandi menjelaskan bahwa telah terjadi tindak pidana pencurian dengan kekerasan di Jalan Lintas Barat Pekon Wonodadi Kecamatan Gading Rejo Kabupaten Pringsewu Lampung.
"Korban bersama rekannya mengendarai sepeda motor. Sebelumnya, merasa diikuti oleh tiga motor. Dan, saat di Tempat Kejadian Perkara (TKP) salah satu pelaku menendang sepeda motor korban hingga terjatuh. Pelaku langsung melukai korban dan berhasil membawa motor dan Handphone milik korban," ucapnya.
Kemudian, setelah menerima laporan dari korban kami lakukan serangkaian penyelidikan dan penyidikan dan berhasil mengamankan dua tersangka.
"RAH dan AP berhasil kita amankan berikut senjata tajam yang digunakan oleh pelaku dan sepeda motor milik korban," jelasnya.
Saat ini, kedua pelaku berikut barang bukti sudah diamankan di Mapolsek Gading Rejo Pringsewu Lampung. Kedua pelaku masih dalam pemeriksaan secara intensif oleh penyidik.