Atlet Bela Diri Hapkindo Asal Pesisir Barat Lampung, Guruh Duta Winata Raih Perunggu di POBN 2023

Guruh Duta Winata Berhasil Raih Perunggu di Kancah POBN 2023
Sumber :
  • Istimewa

Lampung – Prestasi membanggakan kembali diraih oleh seorang atlet bela diri Hapkido asal Pesisir Barat (Pesibar) dalam Pekan Olahraga Bela Diri Nasional (POBN) atau Indonesia Martial Art Games (IMAG) Tahun 2023, sebuah ajang pembibitan atlet Indonesia menuju tingkat internasional. Kompetisi ini diselenggarakan di Asrama Haji Kota Bekasi, Jawa Barat, dari 21-31 Oktober 2023.

Warga Austria Menikmati Keindahan Pantai Tanjung Setia Krui Lampung

Ketua Hapkido Pesisir Barat, Tedi Zadmiko, menyampaikan bahwa Guruh Duta Winata, atlet Hapkido yang mewakili Provinsi Lampung, berhasil meraih medali perunggu setelah berhasil melangkah ke babak semifinal dan mengalahkan atlet dari Provinsi DIY Yogyakarta dengan skor 15-4.

"Di pertandingan semifinal, Guruh Duta Winata harus mengakui keunggulan atlet dari Provinsi Bengkulu dengan perbedaan skor yang sangat tipis, yaitu 11-9 dalam 3 ronde," ungkap Tedi.

Masyarakat Sambut Baik WSL Krui 2024, Disebut Bisa Beri Dampak Positif

Tedi menjelaskan bahwa dari 16 cabang olahraga beladiri yang ada di Indonesia, 9 di antaranya dipertandingkan dalam IMAG 2023, termasuk Hapkido. Guruh Duta Winata merupakan perwakilan dari Kabupaten Pesisir dalam cabang olahraga Hapkido.

Event Indonesia Martial Art Games, atau Pekan Olahraga Bela Diri Nasional, dianggap sebagai terobosan baru dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat.

Polda Lampung Jamin Rasa Aman Ajang WSL Krui Pro 2024

"Kita sangat bersyukur atlet Hapkido Pesisir Barat dapat mengikuti event IMAG pertama dalam sejarah olahraga Indonesia yang rencananya akan digelar rutin setiap dua tahun," tambah Tedi.

Pengurus daerah Hapkido Pesibar memberikan apresiasi tinggi kepada Guruh dan Tim Hapkido atas prestasi yang diraih.

"Semoga kedepannya kita dapat lebih mempersiapkan atlet-atlet kita untuk mengikuti multievent lainnya, karena semakin banyak event dan kompetisi yang dijalankan, maka mental dan kemampuan para atlet otomatis akan meningkat," jelas Tedi.