Penerapan Delay System di Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan
- Foto Dokumentasi Istimewa
Lampung – Menyambut perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Polres Lampung Selatan mengimplementasikan strategi baru untuk mengurangi potensi kemacetan di Pelabuhan Bakauheni, jalur utama penyeberangan antara Sumatera dan Pulau Jawa.
Langkah ini diberi nama Delay System, yang mulai diberlakukan sejak Sabtu (21/12/2024) di berbagai titik strategis di wilayah tersebut.
Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin, menjelaskan bahwa sistem ini diterapkan untuk memperlambat arus kendaraan menuju Pelabuhan Bakauheni, guna menghindari penumpukan.
“Mulai hari ini, kami menerapkan Delay System di Pos Pengamanan (Pospam) dan Rest Area, seperti di KM 49B, KM 33B, KM 20B, serta jalur arteri lainnya,” ujar Yusriandi.
“Sistem ini kami lakukan untuk memastikan kendaraan dapat berjalan dengan lancar tanpa terjadi penumpukan di Pelabuhan Bakauheni," sambungnya.
Selain itu, petugas di lapangan juga melakukan pemeriksaan tiket kepada pengendara yang menuju pelabuhan. Kendaraan yang tidak memiliki tiket penyeberangan akan diarahkan untuk membeli tiket di konter ASDP yang tersedia di setiap pos.
Sebagai bagian dari sistem baru ini, Polres Lampung Selatan juga menerapkan metode penandaan kendaraan dengan stiker berwarna.
Stiker ini digunakan untuk membedakan tujuan kendaraan dan mempermudah pengaturan arus lalu lintas. Adapun warna stiker yang digunakan adalah:
1. Hijau: Untuk kendaraan yang akan menyeberang melalui Pelabuhan Bakauheni.
2. Kuning: Untuk kendaraan yang menuju Pelabuhan BBJ.
3. Merah: Untuk kendaraan yang hanya akan menuju Pelabuhan Bakauheni tanpa menyeberang, seperti untuk menjemput keluarga atau berkunjung ke destinasi wisata seperti Krakatau Park.
Lonjakan Pemudik dan Kendaraan
Memasuki H-4 Natal 2024, PT ASDP Cabang Bakauheni mencatatkan lonjakan signifikan jumlah pemudik dan kendaraan yang akan menyeberang.
Data terbaru menunjukkan bahwa sebanyak 85.601 orang telah menyeberang dari Sumatera ke Pulau Jawa, dengan jumlah kendaraan mencapai 21.079 unit. Rinciannya adalah sebagai berikut: Roda dua: 1.594 kendaraan, Roda empat: 9.067 kendaraan, Bus: 1.027 kendaraan, Truk: 9.391 kendaraan
Dengan penerapan Delay System, Polres Lampung Selatan berharap arus lalu lintas tetap terjaga selama libur panjang Natal dan Tahun Baru, serta dapat memberikan kenyamanan bagi para pengguna jalan.
“Semoga semua pengendara dapat memahami dan mematuhi sistem ini demi kelancaran perjalanan. Kami juga mengimbau agar masyarakat mempersiapkan tiket dan kebutuhan perjalanan dengan baik sebelum berangkat,” tutup Yusriandi. (*)