Lampung Inflasi 0,42 Persen di November 2024

Ilustrasi inflasi
Sumber :
  • Foto Dokumentasi Istimewa

Lampung – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung melaporkan inflasi sebesar 0,42 persen secara bulanan (month-to-month/m-to-m) pada November 2024. 

Bagaimana Perekonomian Lampung di Triwulan III-2024? Ini Kata BPS

 

Inflasi tahunan (year-on-year/y-on-y) tercatat sebesar 1,50 persen, sedangkan inflasi kalender (year-to-date/y-to-d) mencapai 1,10 persen.

Lampung Inflasi 0,20 Persen di Oktober, Makanan Hingga Tembakau jadi Pemicu

 

Kepala BPS Provinsi Lampung, Atas Parlindungan Lubis, dalam rilis Berita Resmi Statistik yang disampaikan pada Senin (2/12), menyebutkan bahwa kelompok pengeluaran yang memberikan andil terbesar terhadap inflasi pada bulan November adalah Kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau. 

Lampung Terancam Krisis Industri? Banyak Perusahaan Tutup dan Relokasi di 2024

 

Kelompok ini menyumbang 0,35 persen terhadap inflasi bulanan, dengan lima komoditas utama yang berperan, antara lain Bawang Merah (0,21 persen), Tomat (0,09 persen), Daging Ayam Ras (0,04 persen), Bawang Putih (0,03 persen), dan Jeruk (0,03 persen).

 

Atas Parlindungan Lubis juga mengungkapkan bahwa inflasi tahunan pada November 2024 tercatat sebesar 1,50 persen, dengan Kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau memberikan andil tertinggi. 

 

Inflasi dalam kelompok ini tercatat 1,70 persen, menyumbang 0,55 persen terhadap inflasi tahunan. 

 

Lima komoditas penyumbang utama inflasi tahunan di kelompok ini adalah Bawang Merah (0,42 persen), Kopi Bubuk (0,30 persen), Sigaret Kretek Mesin (SKM) (0,24 persen), Bawang Putih (0,18 persen), dan Minyak Goreng (0,10 persen).

 

Selain itu, BPS Provinsi Lampung juga mencatatkan inflasi berdasarkan empat Kabupaten/Kota Indeks Harga Konsumen (IHK) yang diamati, yaitu Kabupaten Lampung Timur, Kabupaten Mesuji, Kota Bandar Lampung, dan Kota Metro. 

 

Inflasi year-on-year tertinggi tercatat di Kabupaten Mesuji, sebesar 2,47 persen, sementara inflasi terendah terjadi di Kota Metro dengan angka 1,09 persen.

 

Untuk inflasi bulanan, Kabupaten Lampung Timur tercatat dengan inflasi tertinggi, yakni 0,94 persen, sedangkan inflasi terendah tercatat di Kota Bandar Lampung, dengan angka 0,24 persen. 

 

Kabupaten Mesuji mencatatkan deflasi sebesar 0,13 persen pada bulan November 2024. (*)