Polda Lampung Siagakan Pasukan Unit Siber Atisipasi Maraknya Hoaks Jelang Pemilu

Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika
Sumber :
  • Polda Lampung

LampungPolda Lampung telah menyiagakan pasukan unit siber untuk mengantisipasi maraknya hoaks selama masa Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Setelah keributan di dunia maya selama Pemilihan Presiden (Pilpres) 2018, pengamanan pemilu mendatang menjadi fokus utama.

Gangguan Kamtibmas di Lampung 2024 Menurun, Ini Kata Polda Lampung

Inspektur Jenderal (Irjen) Helmy Santika, Kapolda Lampung, menyatakan bahwa pasukan siber akan dikerahkan sebagai langkah antisipatif dan penanganan bentuk pelanggaran di dunia maya.

“Kita juga antisipasi maraknya hoaks, black campaign, maupun kampanye negatif lainnya,” ujar Helmy saat apel pasukan Mantap Brata Krakatau 2023 di Lapangan Korpri pada Selasa (17/10/2023).

Polisi Minta Keluarga Berikan Informasi Keberadaan 'Bang Jago' yang Viral Isap Sabu dan Kebal Hukum

Tim siber ini akan bekerja sama dengan Bawaslu dan KPU Lampung untuk memetakan pergerakan bentuk kampanye di media sosial. Menurut Helmy, pemilu 2024 diperkirakan lebih kompleks karena pemilu dilakukan secara serentak dengan waktu yang berdekatan, mencakup Pilpres, Pileg, hingga pemilihan kepala daerah.

Polda Lampung Jamin Rasa Aman Ajang WSL Krui Pro 2024

“Jaraknya sangat berdekatan dan luas area juga bertambah. Jadi kompleksitasnya lebih beragam,” tambahnya.

Dalam pengamanan fisik, Polda Lampung akan mengerahkan sekitar 1.573 personel, dan polres jajaran akan menyumbangkan 5.140 personel.

“Total personel gabungan sekitar 8.568 personel, termasuk TNI, Basarnas, Satpol PP, hingga instansi pemerintah setempat,” papar Helmy.

Ketua Komisioner Bawaslu Lampung, Iskardo P Hanggar, menekankan bahwa hal ini juga menjadi perhatian dalam pengawasan selama masa kampanye pemilu. Ia berharap adanya kesadaran dari masyarakat untuk tidak menyebarkan isu pembelahan di masyarakat.

“Misalnya, jika ada akun yang menyebarkan isu SARA, langsung laporkan ke polri untuk ditindaklanjuti,” ucapnya.

Iskardo menambahkan bahwa Bawaslu juga mengawasi akun media sosial peserta pemilu yang didaftarkan ke KPU.

Irjen Pol. Helmy Santika menekankan bahwa kesiapan keamanan ini membuktikan bahwa negara hadir di tengah-tengah masyarakat untuk mengamankan berbagai tahapan pemilu 2024. 

Ia juga mengajak masyarakat Lampung untuk berperan aktif dalam mensukseskan berbagai tahapan pemilu dengan menjaga kondusifitas lingkungan terkecil, sehingga pemilu dapat berjalan aman dan damai. (BE1*)