Mengenal Sosok Marsinah, Pejuang Buruh yang Diakui Presiden Prabowo jadi Pahlawan Nasional

Buruh Marsinah yang kini didukung Prabowo jadi Pahlwan Nasional.
Sumber :
  • Istimewa

Sejak kecil, Marsinah sudah biasa bekerja keras. Sepulang sekolah dia membantu neneknya menjual gabah dan jagung. 

Umat Buddha Lampung Tunjukkan Cinta Tanah Air dan Peduli Alam

Di lingkungan sekolah dia terkenal sebagai anak perempuan yang pintar, suka membaca, dan kritis. Marsinah sempat bercita-cita berkuliah di fakultas hukum. Namun, karena kendala biaya, mimpi Marsinah untuk melanjutkan pendidikan pun sirna.

Marsinah kemudian memilih merantau ke Surabaya pada 1989 dan menumpang hidup di rumah kakaknya, Marsini, yang sudah berkeluarga. 

Suara Perempuan Pekerja Menggema di Jantung Kota Bandar Lampung

Marsinah sempat bekerja di pabrik plastik SKW di Kawasan Industri Rungkut, akan tetapi gajinya jauh dari cukup. Dia juga sempat bekerja di sebuah perusahaan pengemasan barang sebelum akhirnya pindah ke Sidoarjo dan bekerja di PT CPS pada 1990.

Perjuangan dan Kematian Tragis

Kapolda Lampung Tekankan Pengamanan May Day yang Humanis dan Profesional

Pada Mei 1993, Marsinah terlibat aktif dalam aksi mogok buruh di PT CPS untuk menuntut kenaikan upah dan perbaikan kondisi kerja.

Setelah aksi mogok tersebut, beberapa rekan kerja Marsinah ditangkap dan dipaksa mengundurkan diri.

Halaman Selanjutnya
img_title