"Letter S", Lokasi Judi Sabung Ayam Beroperasi Lebih dari 4 Tahun, Jadi Tempat Tewasnya 3 Anggota Polres Way Kanan
- Istimewa
Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika, mengungkapkan bahwa ada empat orang saksi yang berada di tempat kejadian. Salah satunya adalah Z, yang menerima undangan dari oknum TNI dan mengenal oknum tersebut.
Z juga melaporkan bahwa ia melihat oknum membawa senjata api laras panjang yang diselipkan di pinggangnya. "Saksi tersebut juga mengonfirmasi bahwa pelaku penembakan menggunakan senjata api laras panjang dengan jarak yang bervariasi, antara 6 hingga 15 meter," kata Irjen Pol Helmy Santika.
Helmy Santika menambahkan, hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) menunjukkan adanya peluru yang menggelopok dan terpisah, yang mengarah pada posisi korban.
Selain itu, hasil otopsi terhadap jenazah korban mengungkapkan adanya luka tembak, dengan dua orang terkena tembakan di kepala dan satu orang di dada, yang mengakibatkan kematian.
Sementara itu, Pangdam II Sriwijaya, dalam kesempatan yang sama, menyatakan bahwa kedua oknum TNI yang terlibat dalam insiden ini merupakan anggota aktif dan masih berstatus sebagai saksi.
"Kami masih perlu mengumpulkan bukti-bukti lebih lanjut. Setelah itu, kami akan memberikan informasi lebih lanjut mengenai kronologi kejadian dan perkembangan kasus ini," ungkap Pangdam. (*)