Kapolres Lampung Selatan Sambangi Kakek Sebatang Kara di Rumah Tak Layak Huni, Beri Bantuan di Bulan Ramadhan
- Lampung.viva
Di usianya yang senja, Kakek Sokim hanya mengandalkan belas kasihan warga untuk menyambung hidupnya.
Di dusun terpencil ini, terdapat sebuah musholla yang kondisinya sangat memprihatinkan, terbuat dari kayu papan dan sudah miring.
Warga sekitar sangat mengharapkan bantuan pemerintah untuk musholla tersebut, karena digunakan sehari-hari untuk salat 5 waktu dan tarawih.
Kakek Sokim mengaku puluhan tahun tinggal di rumah reot tanpa perhatian pemerintah. Rumah gubuk berukuran 4x5 meter itu penuh dengan sampah kotor dan pakaian bekas tak layak huni.
Sebagian dinding bocor, sehingga saat hujan, Kakek Sokim tidur dalam keadaan basah kuyup dan kedinginan.
"Kalau hujan basah ya basah, Pak, karena atap dan dinding sudah banyak bocor. Mau diperbaiki, kondisi badan sudah tidak mampu lagi, ini jalan saja susah, Pak, kaki bengkak, keuangan juga tidak ada. Ya harapan saya ada bantuan untuk memperbaiki rumah ini, Nak, karena kalau hujan, hampir semuanya basah," harapnya. (*)