PT KAI Tanjungkarang Imbau Masyarakat Disiplin Saat Melintas Perlintasan Sebidang
- Istimewa
Lampung – Executive Vice President KAI Divisi Regional IV Tanjungkarang, Januri, menyampaikan pesan pada momen libur Natal dan Tahun Baru ini.
Ia terus mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kedisiplinan berlalu lintas saat melintasi perlintasan sebidang kereta api, baik yang dilengkapi palang pintu maupun tidak.
"Di wilayah Divre IV Tanjungkarang masih terdapat 31 perlintasan resmi tidak dijaga dan 140 perlintasan tidak resmi tidak dijaga dari total 211 perlintasan yang ada," ujar Januri saat kampanye keselamatan di perlintasan sebidang di JPL no 12 Jalan Untung Suropati, Bandar Lampung, pada Minggu (31/12).
Pihaknya terus mengajak pengguna jalan raya untuk meningkatkan kedisiplinan berlalu lintas ketika melintas di perlintasan sebidang. Januri menyampaikan data kecelakaan yang terjadi, dengan 24 kasus kecelakaan antara kereta api dan kendaraan hingga saat ini, mengakibatkan 8 orang kehilangan nyawa.
Januri mengungkapkan, kecelakaan kebanyakan disebabkan oleh pengemudi yang terburu-buru, mengantuk, atau tidak berhenti serta tidak memerhatikan sekitar saat melintas di perlintasan kereta api.
Ia menekankan kewajiban pengguna jalan raya untuk memberi prioritas kepada perjalanan kereta api, sesuai dengan UU Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian Pasal 124. Selain itu, ia juga merujuk pada UU 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Pasal 114, yang mengharuskan pengemudi berhenti saat sinyal perlintasan sudah berbunyi.
Dalam penjelasannya, Januri menyebut bahwa kurangnya disiplin pengguna jalan dapat menyebabkan kecelakaan yang merugikan, seperti terhambatnya perjalanan kereta api, kerusakan sarana perkeretaapian, dan bahkan cedera pada petugas.
"Kami mengharapkan peran aktif semua pihak untuk meningkatkan keselamatan pada perlintasan sebidang demi keselamatan bersama. Disiplin di perlintasan sebidang harus menjadi budaya bagi seluruh pengguna jalan," tutup Januri.
Ditambahkannya, selama masa libur Natal dan Tahun Baru 2023/2024, jumlah pelanggan kereta api cenderung meningkat. PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional IV Tanjungkarang bahkan menambah kapasitas tempat duduk dari 42.120 menjadi 47.124 untuk mengakomodir animo masyarakat yang tinggi.
Ia juga mengimbau agar pelanggan kereta api mengalokasikan waktu yang cukup untuk perjalanan menuju stasiun keberangkatan, mengingat kepadatan lalu lintas di Kota Bandar Lampung meningkat selama libur Natal dan Tahun Baru.