Teman Sejawatnya Dianiaya, IDI Himbau Dokter di Lampung Pakai Pita Hitam saat Bertugas

IDI Himbau Dokter di Lampung Pakai Pita Hitam
Sumber :
  • instagram @idilampung

VIVA Lampung, Lampung – Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Lampung mengimbau semua dokter di provinsi ini untuk memakai pita hitam saat bertugas sebagai bentuk empati atas beberapa kejadian yang dialami teman sejawat dalam beberapa waktu terakhir.

"Gerakan memakai pita hitam ini digaungkan oleh IDI terhadap dua kejadian besar yang menimpa profesi dokter, pertama, yakni pemecatan sepihak salah seorang dokter yang juga guru besar kami yang bertugas oleh RS Kariadi Semarang," kata Ketua IDI Lampung dr Josi Harnos MARS, dikutip dari Antara. 

Gerakan ini dilakukan setelah dua kejadian besar yang menimpa profesi dokter, yaitu pemecatan sepihak salah seorang dokter dan peristiwa penganiayaan terhadap dokter di Kabupaten Lampung Barat.

Menurut Ketua IDI Lampung, gerakan memakai pita hitam ini merupakan bentuk empati dan keprihatinan atas apa yang telah terjadi. Ia berharap agar kejadian serupa tidak terulang lagi di Indonesia, baik pemecatan secara sepihak ataupun penganiayaan terhadap tenaga kesehatan.

Ketua IDI Lampung menegaskan bahwa pada kasus penganiayaan terhadap dokter internship di Lampung Barat, oknum yang melakukan penganiayaan tersebut tidak perlu menggunakan bahasa kekerasan bila ingin melakukan komplain atau mengungkapkan ketidaksesuaian dalam pelayanan. 

Ada cara-cara tertentu untuk menyampaikan ketidaksesuaian dalam pelayanan, dan tidak perlu menggunakan cara-cara yang melanggar hukum.

"Kan semua bisa dibicarakan, ada cara-cara tertentu untuk menyampaikan ketidaksesuaian dalam pelayanan tak perlu sampai ada kekerasan fisik, karena bila ada laporan kami pun akan turun melakukan evaluasi terhadap dokter tersebut, jadi tak perlu menggunakan cara-cara yang melanggar hukum," kata dia.

IDI Himbau Dokter di Lampung Pakai Pita Hitam

IDI Himbau Dokter di Lampung Pakai Pita Hitam

Photo :
  • instagram @idilampung

Ia mengimbau seluruh dokter di Lampung untuk memakai pita hitam saat bertugas di lengan kiri. Gerakan ini sudah diinstruksikan oleh IDI Pusat hingga satu bulan pemakaian pita hitam ini. Namun, di wilayah Lampung, gerakan ini hanya berlangsung selama satu pekan saja dimulai sejak (26/04).

Sebelumnya, Polres Lampung Barat telah menangkap pelaku yang diduga melakukan penganiayaan terhadap dokter yang bertugas di Puskesmas Fajar Bulan. Peristiwa penganiayaan itu diduga terjadi saat pelaku sebagai pasien datang ke Puskesmas Fajar Bulan mengeluhkan sakit nyeri ulu hati.

Dokter Carel yang menangani pasien tersebut memberikan obat sesuai keluhan pasien dan standar operasional prosedur di puskesmas. Namun, pelaku MH yang tidak puas atas penjelasan dokter Carel secara spontan langsung menyeret, mencekik, dan membanting dokter Carel ke lantai dibantu adiknya AW. (Antara)