Masyarakat Bandar Lampung Tetap Dukung Timnas Indonesia

Lampung – Dalam realitas pahit sepak bola Indonesia, Timnas Indonesia terus merasakan sejarah kelam di kancah internasional. 

Namun, kilas balik ke Piala Asia U-23 2024 menunjukkan cerita yang berbeda. 

Meskipun dianggap underdog, Timnas Indonesia U-23 melaju ke semifinal setelah mengalahkan tim-tim kuat seperti Australia (1-0), Yordania (4-1), dan bahkan Korea Selatan lewat drama adu penalti 10-9 (2-2).

Prestasi ini mengundang euforia di seluruh Tanah Air termasuk di Kota Bandar Lampung. 

Seantero Nusantara heboh menggelar nonton bareng pertandingan partai semifinal Timnas vs Uzbekistan. 

Selangkah lagi Tim Garuda Muda mencatat sejarah lolos ke Olimpiade Paris 2024, mengulang sejarah lama 1956.

Warga Bandar Lampung tumpah ruah menyaksikan pertandingan laga semifinal Piala Asia U23 2024 antara Tim Nasional (Timnas) Indonesia melawan Uzbekistan, Senin (29/4/2024) malam. 

Lokasi nonton bareng (nobar) yang digelar di Bundaran Tugu Adipura menjadi lautan manusia saat pertandingan dimulai sekira pukul 21.00 WIB. 

Jalannya pertandingan, Timnas Indonesia belum berhasil mencapai partai final usai kalah 0-2 dari Uzbekistan. 

Dwigol Serigala Putih, julukan Uzbekistan U23, tercipta melalui aksi Khusain Norchaev (68') dan gol bunuh diri Pratama Arhan (86').

Asa lolos ke olimpiade masih terbuka, meski kalah di semifinal Timnas U-23 masih berpeluang lolos otomatis dengan merebut tempat ketiga. 

Nobar juga, dilaksanakan saat anak-anak asuhan Shin Tae-yong harus berhadapan dengan Timnas Irak U23. 

Irak berhasil mengamankan satu tempat di Paris, setelah menang "comeback" atas Indonesia

Tim asal Timur Tengah ini menang 2-1 dalam laga yang bergulir di Stadion Abdullah bin Khalifa, pada Kamis (2/5/2024). 

Kemenangan bagi Irak tercipta berkat Zaid Tahseen (27') dan gol penentu yang dicetak Ali Jasim (96'). Sementara, gol semata wayang bagi Indonesia dibuat melalui sepakan Ivar Jenner (19').

Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana menuturkan, meski Timnas mengalami kekalahan masyarakat Bandar Lampung tetap mendukung perjuangan menggapai olimpiade. 

"Indonesia tetap hebat, tidak ada istilah kecewa. Sudah masuk 4 besar kita sudah bangga," pungkas Walikota. (*)