Kliwonan, Sarana Ukhuwah Masyarakat
- VIVA Lampung/Juanda,Tri Siswoko
Lampung –Masyarakat Dusun Kampung Sawah, Desa Kebagusan melaksanakan kegiatan Kliwonan pada hari Kamis malam Jum'at (9/3) mulai pukul 20:00 WIB. Kliwonan merupakan wujud kearifan lokal yang lekat dengan budaya Masyarakat Jawa. Kliwonan menjadi sarana mempererat tali silaturahmi antar warga.
Kliwonan kali ini bertema "Songsong Ramadhan 1444H". Menghadirkan penceramah Ustadz Mukhlis, Dai dari Desa Suka Tinggi, Pesawaran.
Kliwonan diisi serangkaian acara yakni diantaranya mengaji bersama dan siraman rohani.
Turut hadir dalam acara diantaranya Kepala Desa Kebagusan, Segenap Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, serta Kumpulan Pemuda setempat.
Kliwonan, Sarana Ukhuwah Masyarakat
- VIVA Lampung/Juanda,Tri Siswoko
Sebanyak 150 jemaah hadir di Masjid As Salam, Dusun Kampung Sawah Desa Kebagusan Kec. Gedong Tataan Kab. Pesawaran, menyaksikan Kliwonan.
Kepala Desa Kebagusan, Tohir, S.E mengatakan dalam sambutannya "Desa sangat-sangat mendukung dengan adanya Kliwonan ini, harapannya agar masyarakat menjadi lebih erat silaturahminya serta menambah wawasan keilmuan".
Senada dengan Kades, Tri Siswoko, salah satu panitia penyelenggara Kliwonan mengatakan, "Kliwonan adalah momen di malam Jumat Kliwon dalam Kalender Jawa, yang telah diwariskan dari generasi sebelumnya. "Karena bagi masyarakat Jawa malam Jumat Kliwon dianggap spesial" tuturnya.
Meriahnya Kliwonan ini menjadi bagian penting di masyarakat, sekaligus dipercaya membawa hikmah bagi kelangsungan bermasyarakat.
"Kliwonan ini memliki beberapa nilai penting yaitu, menjalin ukhuwah sesama manusia serta mempererat majelis- majelis pengajian" tutup nya.