Kapolres Lampung Selatan Tinjau Luapan Air di Kalianda, Warga Diimbau Tingkatkan Kewaspadaan

Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin meninjau banjir.
Sumber :
  • Lampung.viva

Lampung Selatan, Lampung – Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin, turun langsung meninjau kondisi luapan air di kawasan Kalianda menyusul tingginya intensitas hujan yang mengguyur wilayah tersebut. 

Mobil Boks Alfamart Tertemper Kereta di Lampung Selatan, Sopir Luka Berat Setelah Terlempar ke Siring

 

Peninjauan difokuskan di area GOR Way Handak, Kelurahan Lubuk, Kecamatan Kalianda, yang terdampak cukup parah akibat genangan air.

Diduga Dirampok dan Dibunuh, Sopir Travel asal Lampung Utara Ditemukan Tewas di Bawah Jembatan di Lampung Selatan

 

Didampingi oleh sejumlah pejabat utama Polres Lampung Selatan, seperti Kasat Samapta dan Kanit Gakkum Sat Lantas, AKBP Yusriandi melakukan pemeriksaan di jalur dua sekitar GOR Way Handak yang tak bisa dilalui kendaraan karena genangan air yang tinggi. Situasi ini menyebabkan kemacetan serta menghambat aktivitas warga di sekitar lokasi.

Bermodus Dukun, Pria di Lampung Selatan Tipu Pensiunan dan Gasak Emas Rp250 Juta Demi Biaya Nikah

 

Dalam keterangannya, Kapolres mengimbau masyarakat, terutama yang berada di wilayah rawan banjir, untuk lebih berhati-hati saat beraktivitas. Ia menekankan pentingnya kewaspadaan saat melintasi jalan yang tergenang air karena potensi bahaya yang ditimbulkan cukup tinggi. 

 

"Jika tidak ada keperluan mendesak, sebaiknya hindari melintasi jalur yang tergenang air demi keselamatan bersama," ujar AKBP Yusriandi.

 

Selain itu, Kapolres juga menyoroti pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Ia mengingatkan bahwa membuang sampah sembarangan, khususnya ke saluran air, dapat memperparah banjir akibat tersumbatnya aliran air. 

 

"Kami mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan. Peran aktif warga dalam menjaga lingkungan sangat dibutuhkan," tambahnya.

 

Dalam peninjauan tersebut, AKBP Yusriandi juga mengingatkan para orang tua agar lebih mengawasi anak-anak mereka, terutama yang sering bermain di dekat saluran air. Aliran deras saat banjir bisa sangat berbahaya dan berisiko menyeret anak-anak yang tak waspada.

 

Menghadapi cuaca ekstrem yang diprediksi akan terus berlangsung dalam beberapa hari ke depan, Kapolres meminta masyarakat untuk selalu siaga dan mengikuti perkembangan informasi cuaca dari pihak terkait. 

 

Ia menegaskan bahwa keselamatan harus menjadi prioritas utama, dan masyarakat diimbau untuk memastikan kondisi rumah serta lingkungan sekitar tetap aman dari potensi banjir.

 

Untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya banjir susulan, AKBP Yusriandi juga menginstruksikan jajaran Bhabinkamtibmas untuk rutin melakukan pengecekan di wilayah tugas masing-masing. 

 

Mereka diminta untuk segera melaporkan jika terdapat daerah rawan genangan air yang berpotensi membahayakan masyarakat.

 

Kapolres Lampung Selatan menutup peninjauan dengan ajakan kepada seluruh elemen masyarakat untuk terus berkoordinasi dengan aparat keamanan dan pemerintah daerah. 

 

"Penanganan bencana harus dilakukan bersama. Kerja sama yang baik akan mempercepat proses penanganan dan mencegah risiko yang lebih besar," pungkasnya. (*)