Dapur Lapangan untuk Pemudik di Pelabuhan Panjang Hingga Imbauan Kapolda Lampung
- Foto Dokumentasi Istimewa
Lampung – Situasi arus balik Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah di Pelabuhan Panjang, Bandar Lampung, terpantau lancar hingga saat ini atau lebih tepatnya pada Sabtu, 13 April 2024.
Menurut data terbaru, pada trip pertama pukul 12.00, tercatat ada 245 unit kendaraan R2 dan 8 unit R4 yang melintas. Sedangkan pada trip kedua pukul 14.00, terpantau sebanyak 205 unit kendaraan R2.
Polda Lampung di bawah pimpinan Irjen Pol Helmy Santika telah mengambil berbagai langkah untuk memberikan kenyamanan kepada pemudik.
Dapur lapangan sudah siap beroperasi, menyajikan menu mulai dari kopi dan teh hingga makanan untuk para pemudik di Pelabuhan Panjang. Selain itu, tenda, 6 meja lapangan, dan 50 kursi telah disiapkan untuk kenyamanan mereka.
Irjen Pol Helmy Santika, Kapolda Lampung, menyatakan bahwa arus balik di Pelabuhan Panjang berjalan lancar dan aman.
"Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pemudik di Pelabuhan Panjang. Semua tim siap sedia untuk memastikan kelancaran dan keamanan perjalanan pemudik," ujarnya.
Diharapkan dengan persiapan dan upaya yang dilakukan, arus balik Lebaran di Pelabuhan Panjang dapat berjalan lancar dan aman bagi seluruh pemudik.
Irjen Pol Helmy Santika juga mengimbau kepada pemudik untuk menggunakan kendaraan resmi saat kembali ke kota asalnya.
"Penggunaan kendaraan resmi sangat penting untuk menjaga keamanan dan keselamatan selama perjalanan pulang," katanya.
Kendaraan resmi yang dimaksud adalah kendaraan yang bukan palsu, bodong, atau modifikasi, serta sesuai dengan spesifikasi untuk mudik.
Helmy menegaskan bahwa penggunaan kendaraan yang tidak resmi dapat membahayakan keselamatan pemudik karena tidak dijamin keamanannya. Ini menjadi perhatian serius untuk mencegah kecelakaan selama masa arus balik.
Kapolda juga menyarankan agar pemudik selalu mematuhi aturan lalu lintas, menjaga kecepatan, dan jarak aman antara kendaraan.
"Kami akan meningkatkan patroli di jalanan dan melakukan penindakan terhadap pelanggaran yang dapat membahayakan keselamatan pemudik dan pengguna jalan lainnya," tambahnya.
Dengan imbauan ini, diharapkan para pemudik dapat lebih waspada dan bertanggung jawab dalam memilih kendaraan untuk perjalanan pulang mereka. Ini menjadi langkah preventif untuk meminimalkan risiko kecelakaan dan memastikan arus balik pemudik berjalan lancar dan aman. (*)