30 Tahun KSR PMI Unit Unila Gelar Aksi Kemanusiaan
- Unila
Bandarlampung, Lampung- Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Korps Sukarela Palang Merah Indonesia Unit Universitas Lampung (KSR PMI Unit Unila) merupakan wadah organisasi mahasiswa yang sangat aktif terjun dibidang kemanusiaan di Provinsi Lampung maupun di luar Lampung seperti terlibat di Penanganan Bencana Gempa Bumi Liwa Lampung, Gempa Bumi Bengkulu, Tsunami Aceh, Gempa Bumi Yogyakarta, Letusan Gunung Merapi Yogyakarta dan lain-lain.
Sejak tahun 1992, KSR PMI Unit Unila juga sangat aktif mengadakan yang kegiatan donor darah bekerjasama dengan Unit Donor Darah (UDD) Pembina PMI Provinsi Lampung di lingkungan Unila. Bahkan semua kegiatan donor darah yang dilakukan oleh UKM, himpunan mahasiswa fakultas, himpunan mahasiswa jurusan, himpunan mahasiswa program studi, dan himpunan mahasiswa lainnya jika akan mengadakan kegiatan donor darah, maka akan disarankan oleh UDD Pembina PMI Provinsi Lampung untuk disampaikan ke KSR PMI Unit Unila agar jadwalnya tidak berbarengan.
Tahun 2022 ini, setelah mulai berakhir masa pandemi Covid-19, KSR PMI Unit Unila kembali mengadakan kegiatan donor darah dan pemberian penghargaan kepada pendonor darah Rabu (16/11/2022) di Ruang Donor Darah KSR Grha Kemahasiswaan Lantai 2 Unila.
Prof. Dr. Ir. Sugeng P. Harianto, M.S. Pembina Teknis KSR PMI Unit Unila yang juga Mantan Rektor Unila dua periode dalam sambutannya, mengharapkan agar Unila bisa mempertahankan sebagai lumbung darah.
“KSR PMI Unit Unila harus mensosialisasikan kepada penduduk (civitas academica) Unila untuk menjadikan donor darah sebagai sesuatu hal untuk membantu orang lain tanpa perlu mengeluarkan uang”, jelas Sugeng.
Andhika Senatama Ketua Panitia Donor Darah Mandiri mengatakan bahwa pada kesempatan ini, UDD Pembina PMI Provinsi Lampung memberikan piagam penghargaan kepada 8 orang pendonor yang sudah berkali-kali mendonorkan darahnya, yaitu:
Pendonor 10 kali:
1) Abdul Rozak, S.Pd.
2) Yunita Rahayu
3) Wahyu Yulianto
4) Detri Viki Mandasari
5) Nasyratul Ilmi, S.T.
Pendonor 50 kali:
1) Prof. Dr. Ir. Sugeng P. Harianto, M.S.
Pendonor 75 kali:
1) Rahmat Syah, S.Pd., M. Kes.
2) Pairul Syah
UDD Pembina PMI Provinsi Lampung menurunkan 4 orang personelnya yaitu Zultri Saputra, Arie Yudhatama, Gerald Pratama, dan Mya Silvia Bella. Didapatkan 51 kantong darah dari 58 peserta yang mendaftarkan, ada 6 orang tidak bisa donor darah karena Hb rendah dan 1 orang karena sebab lain.
Ketua KSR PMI Unit Unila Muhammad Hasan menyampaikan harapannya agar Pemerintah Provinsi Lampung, PMI Provinsi Lampung, Pemerintah Kota Bandar Lampung dan PMI Kota Bandar Lampung agar bisa lebih bersinergi dan banyak memberikan perhatian dan melibatkan KSR Unila dalam program-program yang berkaitan dengan kemanusiaan.
“KSR PMI Unit Unila telah berpengalaman dalam penanganan bencana alam, membantu masyarakat yang butuh darah dari database pendonor aktif yang selama ini dikelola dengan baik”, kata Hasan.
Hasan juga memberikan saran atau masukkan kepada Gubernur Lampung agar bisa memberikan pengahargaan kepada pahlawan kemanusiaan yang telah mendonorkan darahnya sebanyak 75 kali sedangkan Wali Kota Bandar Lampung dan Kepala Daerah Tingkat II lainnya agar dapat memberikan penghargaan kepada pendonor darah sebanyak 50 kali yang juga bisa dijadikan sebagai pemacu orang untuk mendonorkan darahnya.