TNI-Polri Bersinergi Amankan Logistik PSU Pahawang Hingga Tiba di PPK Tanpa Kendala

TNI Polri kawal pengiriman logistik PSU Pulau Pahawang ke PPK
Sumber :
  • Istimewa

Pesawaran, Lampung – Komitmen Polri dalam menjaga proses demokrasi yang aman dan tertib kembali ditunjukkan dalam pengamanan logistik Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Pesawaran. 

Kurve Bersama di Polres Pesawaran, Wujudkan Lingkungan Bersih sebagai Cermin Pelayanan Prima

 

Kotak suara dari Desa Pahawang tiba dengan selamat di kantor Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Desa Penyandingan, Kecamatan Marga Punduh, pada Sabtu (24/5/2025) malam,berkat pengawalan ketat dari personel gabungan TNI-Polri.

Polres Pesawaran Intensifkan Patroli Presisi Samapta untuk Cegah Kriminalitas dan Gangguan Kamtibmas

 

Pengawalan dilakukan oleh delapan personel yang dipimpin Ipda Dr. Agustri Kurniawan, melalui jalur perairan yang cukup menantang. Seluruh rangkaian pengamanan berlangsung aman, tertib, dan tanpa hambatan, mencerminkan dedikasi aparat dalam mengawal proses demokrasi hingga ke wilayah kepulauan.

Tingkatkan Kompetensi Digital, Sat Binmas Polres Pesawaran Gelar Asistensi Penggunaan Aplikasi BOSv2

 

Kapolres Pesawaran AKBP Heri Sulistyo Nugroho, mengapresiasi sinergi seluruh pihak yang terlibat, termasuk TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat.

 

"Pengamanan ini bukan hanya kewajiban, tetapi bentuk nyata komitmen kami dalam melindungi hak suara masyarakat, bahkan hingga ke pelosok seperti Desa Pahawang. Ini adalah wujud dedikasi terhadap demokrasi yang jujur, adil, dan berintegritas," ujar Kapolres.

 

Kabupaten Pesawaran menjadi satu-satunya wilayah di Provinsi Lampung yang melaksanakan PSU tahun ini. 

 

Karena itu, seluruh tahapan pengamanan dilakukan secara terukur, humanis, dan kolaboratif, dengan menjunjung tinggi netralitas serta semangat pengabdian kepada masyarakat.

 

Sinergitas yang kuat dan kesiapsiagaan dalam mengamankan distribusi logistik pemilu kembali menegaskan citra Polri yang presisi: profesional, responsif, dan mengayomi dalam setiap langkah pengawalan demokrasi.(*)