Mardiana Berniat Maju Pilkada Lampung Tengah atas Desakan Masyarakat

Istri Bupati Lampung Tengah, Mardiana (tengah).
Sumber :
  • Istimewa

Lampung Tengah, LampungIstri Bupati Lampung Tengah, Mardiana digadang-gadang akan maju Pilkada 2024  di Lampung Tengah. Jika biasanya istri Bupati maju ketika suaminya selesai masa jabatan dan tak bisa maju lagi. Mardiana justru  bersaing memperrbutkan tiket dengan suaminya yang saat ini tengah dalam proses cerai dengannya. 

Akankah Arinal Djunaidi Kembali Usung Slogan 'Lampung Berjaya' di Pilgub 2024?

 

Mengenai keputusan politiknya untuk maju pada kontestasi Pilkada tahun ini. Mardiana mengaku hal itu semata-mata atas desakan masyarakat dan pengurus ormas-ormas sayap Partai Golkar di Lampung Tengah. 

Polda Lampung Klasifikasikan TPS Pilkada Serentak 2024, 580 TPS Masuk Kategori Rawan

 

 "Desakan-desakan ini muncul, karena melihat perkembangan kepemimpinan Pak Bupati saat ini yang segala keputusan jalannya pemerintahan di Kabupaten Lampung Tengah diduga didominasi oleh pihak-pihak tertentu," kata Mardiana.. 

Ini Alasan Lima Partai Non Parlemen Memilih Arinal-Sutono di Pilgub Lampung 2024

 

Atas desakan tersebut maka pada tanggal 27 Juni 2024 Mardiana telah menyatakan siap untuk maju, pada Kontestasi Pemilihan Bupati Lampung Tengah 2024.

 

"Saya yakin akan mengembalikan Lampung Tengah menjadi Kabupaten yang berwibawa, dengan kepemimpinan yang berahhlak dan menjunjung tinggi nilai-nilai Agama, Sosial dan Budaya, agar Lampung Tengah bisa menjadi daerah yang maju dan bermartabat, " katanya. 

 

Status Pernikahan

Mengenai status pernikahannya. Mardiana menjelaskan, bahwa dirinya telah digugat cerai talak oleh Musa Ahmad, pada Pengadilan Agama Gunung Sugih, Lampung Tengah, yang teregister dengan nomor perkara 1377/Pdt.G/2024/PA. Saat ini prosesnya masuk dalam tahapan sidang mediasi. Secara status belum resmi cerai, karena belum jatuh putusan. 

 

"Saya meminta maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat terutama masyarakat Lampung Tengah, atas apa yang terjadi pada rumah tangga saya. Saya minta maaf, karena kami tidak bisa menjadi contoh yang baik untuk masyarakat," ujarnya. 

 

Mardiana mengaku telah berupaya semaksimal mungkin untuk mempertahankan rumah tangga nya. Namun faktanya, seperti apa yg dikatakan kuasa hukumnya Pak Musa tidak mau rujuk lagi. 

 

Apa yang terjadi saat ini menurut Mardiana bukanlah keinginannya. " Saya sudah mencoba dengan segala cara, dan upaya, termasuk diam dan tabah melihat kezoliman terhadap zaya selama bertahun-tahun sejak tahun 2022.

 

Adukan Musa ke Dewan Etik Partai

Mardiana mengaku telah mengadukan suaminya, Musa Ahmad ke Dewan Etik dan Dewan Kehormatan DPP Partai Golkar pada tanggal 11 Juli 2024.

 

"Alhamdulillah ditanggapi baik oleh Dewan Etik Partai Golkar, sudah masuk pada tahapan pemeriksaan. Saya pada hari senin 5 Agustus saya sudah diperiksa sebagai pengadu, dan teradu (Musa Ahmad) juga sudah diperiksa tanggal 8 kemarin. Saya harap Partai Golkar bisa mengambil keputusan terbaik demi menyelamatkan Partai Golkar di Lampung Tengah", pungkasnya.(*)