Dorong Peningkatan Produksi Kopi dan Lada Lampung dengan Tumpang Sari

Gubernur Lampung bersama petani kopi
Sumber :
  • Foto Dokumentasi Istimewa

Lampung – Di tengah isu ketahanan pangan dan kelestarian lingkungan, program intercropping hadir sebagai solusi inovatif dalam dunia pertanian. 

BPS Lampung Catat Deflasi Februari 2025, Tarif Listrik Jadi Penyumbang Utama

Teknik budidaya tanaman ini menawarkan beberapa manfaat yang signifikan, baik bagi petani maupun lingkungan.

Intercropping, atau tumpang sari, adalah praktik menanam dua jenis tanaman atau lebih pada lahan yang sama secara bersamaan. 

Gubernur Lampung Terpilih, Rahmat Mirzani Tegaskan Komitmen Membangun Lampung Maju Sesuai Arahan Presiden Prabowo

Berbeda dengan monokultur yang hanya menanam satu jenis tanaman, intercropping memungkinkan keberagaman hayati di lahan pertanian.

Di Provinsi Lampung, Gubernur Arinal Djunaidi, mendorong peningkatan produksi kopi dan lada di Lampung melalui program intercropping.

Stabilkan Harga Beras, Polda Lampung Gandeng Petani dan Pengusaha

Hal ini disampaikannya dalam acara Panen Kopi dan Temu Lapang Petani Kopi di Pekon Sinar Jaya, Kecamatan Air Hitam Kabupaten Lampung Barat, hari ini, Rabu (29/05/2024) siang.

"Lampung merupakan sentra penghasil kopi terbesar kedua di Indonesia. Kita harus terus berupaya meningkatkan produksi dan produktivitas kopi untuk meningkatkan kesejahteraan petani," kata Arinal.

Halaman Selanjutnya
img_title