Pasar Murah Bandarlampung Ramai Pembeli, Terutama Komoditi Minyak Goreng dan Beras

Minyak dan Beras Jadi Incaran Masyarakat di Pasar Murah Bandarlampung.
Sumber :
  • Istimewa

Bandarlampung, Lampung – Program pasar murah milik Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung menarik perhatian masyarakat untuk membeli terutama komoditi minyak goreng kemasan dan beras

2 Orang Ditetapkan Tersangka Dalam Peristiwa Bentrok Kelompok di Teluk Betung Selatan

Kepala Dinas Perdagangan Pemkot Bandarlampung, Wilson Faisol, mengungkapkan bahwa antusiasme masyarakat saat ini lebih tertuju pada minyak dan beras, meskipun bahan pokok lainnya seperti daging kemasan juga disediakan.

“Antusias masyarakat kali ini fokus ke minyak dan beras tadi, bahan pokok lain (padahal) sudah kita sediakan, termasuk ada daging kemasan,” kata Wilson Faisol.

Jual Miras saat Acara Jambore Klub Motor di Lampung, 3 Pria Diamankan Polisi

Menurut Wilson, minyak menjadi komoditas yang banyak dicari saat ini, mungkin karena harganya di pasaran yang lebih tinggi. Harga minyak goreng kemasan di pasar murah dibandrol dengan harga Rp 10.500 per liter, sementara beras 5 kg dijual seharga Rp 49.000.

Pasar murah ini dilaksanakan sejak Jumat, 24 Maret 2023 hingga menjelang Idul Fitri, dengan total ada 20 kecamatan atau 60 titik lokasi di seluruh Kota Bandar Lampung.

14 Orang Diamankan Buntut Tewasnya Pelajar Akibat Bentrok Kelompok di Bandar Lampung

“Pasar murah ini sampai sehari sebelum lebaran, ini subsidi dari Pemerintah Kota Bandarlampung,” kata Wali Kota Bandarlampung, Eva Dwiana

Eva Dwiana, berharap masyarakat dapat menikmati program pasar murah dengan adanya komoditi yang dijual dengan harga terjangkau.

Dia juga berencana untuk menambah pasokan beras dan minyak kedepannya, dengan memberikan subsidi Rp 16.000 untuk beras dan sekitar Rp 1.500 untuk minyak.

“Ini evaluasi, kedepan kita tambah lagi (minyak dan beras), beras kita subsidi Rp 16.000, kalo minyak sekitar Rp 1.500,” jelas Eva Dwiana. 

Selain minyak dan beras, program pasar murah Pemkot Bandarlampung juga menyediakan bahan pangan lainnya seperti daging unggas kemasan, kebutuhan pokok gula, dan masih banyak lagi. (Dwi P Arrahman)