Tragedi Jelang Natal: Gereja GPDI EL. Shaday di Lampung Tengah Hangus Terbakar
- Istimewa
Akibat kebakaran tersebut, bangunan gereja mengalami kerusakan yang cukup parah, dengan estimasi kerugian materiil mencapai sekitar Rp. 150 juta.
"Kebakaran ini tidak menimbulkan korban jiwa, dan seluruh orang yang berada di lokasi kejadian berhasil diselamatkan," ungkap Kapolsek.
Lebih lanjut, dalam kesempatan tersebut, Kapolsek pun menjelaskan kronologi kejadian.
Kejadian bermula pada Selasa, 17 Desember 2024, ketika Pendeta Pantas Silitonga (70) dan Pendeta Lamria Sihotang (65) meninggalkan gereja untuk melakukan perjalanan ke Kota Palembang, Sumatera Selatan, guna melaksanakan kegiatan keagamaan.
Mereka meninggalkan dua orang yang berada di dalam gereja, yaitu Joshua (14) dan seorang wanita bernama Emi.
Pada Kamis, 19 Desember 2024, sekitar pukul 16.30 WIB, terjadi pemadaman listrik oleh PLN di daerah tersebut.
Untuk mengganti penerangan, Joshua kemudian menyalakan lilin dan meletakkannya di atas lemari kayu.