FKPT Lampung dan 100 Pemuda Lintas Agama di Pringsewu Komitmen Cegah Radikalisme Terorisme

FKPT Lampung menggelar kegiatan 'Gembira Beragama' di Pringsewu.
Sumber :
  • Istimewa

Pringsewu, Lampung – Dalam upaya mencegah berkembangnya paham radikalisme dan terorisme, Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Lampung menggelar kegiatan Gembira Beragama di Pringsewu, Rabu (11/9/2024).

Kegiatan yang melibatkan 100 pemuda lintas agama ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya intoleransi dan pentingnya menjaga kerukunan.

"Pemuda adalah aset bangsa yang sangat berharga. Melalui kegiatan ini, kami ingin membekali mereka dengan pengetahuan dan keterampilan untuk melawan radikalisme," ujar Ken Setiawan, Kepala Bidang Pemuda dan Pendidikan FKPT Lampung.

Kegiatan yang berlangsung di aula Ar Raudhah gedung PLHUT Kantor Kementerian Agama Pringsewu ini menghadirkan narasumber-narasumber kompeten di bidangnya, seperti Gus Najih Al Romadoni, Maira Imadani dari BNPT, dan Prof Idrus Ruslan.

Para narasumber memberikan pemahaman yang mendalam tentang akar permasalahan radikalisme, serta strategi untuk menangkalnya.

Menurut Ken, kegiatan Gembira yang melibatkan 100 pemuda lintas agama tersebut bertujuan untuk mewujudkan ketahanan masyarakat melalui peningkatan kesadaran sehingga terwujud keterlibatan masyarakat yang didukung oleh kolaborasi seluruh komponen bangsa.

"Sehingga setiap warga memiliki daya cegah, daya tangkal dan daya lawan terhadap bahaya intoleransi radikalisme dan terorisme," tambahnya.

Diharapkan peserta dapat menjadi agen perdamaian yang dapat menyampaikan kembali pesan damai tersebut kepada masyarakat sekitarnya.

"Kegiatan Gembira Beragama mengajak semua peserta agar tidak patah semangat dalam menciptakan kedamaian dan kekompakan dalam kehidupan beragama, berbangsa, sebab itu menjadi salah satu modal dalam mewujudkan kedamaian di Indonesia terkhusus di Provinsi Lampung," tutup Ken. (*)

Bantu Material untuk Jembatan di Lampung Selatan, Egi: Saya Ingin Memberi Solusi, Bukan Janji