UMKM Lampung Makin Go International Berkat Layanan Karantina di Kantor Pos

Bandar Lampung, Lampung – UMKM di Provinsi Lampung semakin menunjukkan eksistensinya di kancah internasional. Hal ini tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, salah satunya Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan (BKHIT) Lampung. 

Untuk memudahkan akses dan pelayanan bagi para pelaku UMKM, BKHIT Lampung telah menempatkan petugas karantina di Kantor Pos Pusat Bandar Lampung.

Kehadiran petugas karantina di Kantor Pos ini bertujuan untuk memastikan produk pertanian yang akan dipasarkan, baik di dalam maupun luar negeri, telah memenuhi syarat dan bebas dari organisme pengganggu tumbuhan (OPT). Dengan demikian, kualitas dan keamanan produk pertanian asal Lampung dapat terjamin.

Baru-baru ini, seorang pengusaha UMKM asal Kabupaten Lampung Barat berhasil mengekspor 1 ton kopi biji sangrai ke Taiwan. 

"Kami sangat mengapresiasi langkah BKHIT Lampung dalam memfasilitasi UMKM seperti kami," ujar Zian, pemilik UMKM kopi 

Proses sertifikasi dan pemeriksaan produk dilakukan langsung oleh petugas karantina di Kantor Pos Pusat Bandar Lampung.

"Dengan adanya layanan karantina yang dekat, proses ekspor menjadi lebih mudah dan efisien," bebernya.

Data dari IQFAST menunjukkan adanya peningkatan signifikan ekspor kopi biji sangrai asal Lampung melalui Kantor Pos Pahoman. 

Pada tahun 2023, sebanyak 900 kg kopi telah berhasil menembus pasar China. Sementara itu, pada tahun 2024, ekspor kopi terus meningkat dengan total 1.100 kg yang telah dikirim ke China dan Taiwan.

Donni Muksydayan, Kepala BKHIT Lampung, mengungkapkan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan UMKM di Lampung. 

"Kami berharap dengan adanya layanan karantina yang lebih dekat dengan masyarakat, semakin banyak UMKM Lampung yang dapat go internasional," ungkapnya.

Dengan ditempatkannya petugas karantina di Kantor Pos, para pelaku UMKM tidak perlu lagi repot-repot datang ke kantor karantina yang jaraknya jauh. 

"Kami ingin memudahkan para pengusaha UMKM, terutama yang memiliki skala usaha kecil," tambah Donni. 

Cukup dengan mengunjungi Kantor Pos Pusat Bandar Lampung, mereka dapat langsung melakukan pelaporan dan pemeriksaan produk.

"Dengan akses yang mudah dan cepat, diharapkan produk-produk UMKM Lampung dapat semakin dikenal dan diminati di pasar global," tandasnya.(*)