Khairunnisa Azahra, Penari Lampung Raih Most Favorite Dancer

Lampung – Prestasi gemilang kembali tercatat oleh Khairunnisa Azahra, penari muda asal Provinsi Lampung. 

Zahra terpilih untuk tampil dalam Pagelaran Kolosal Sabang-Merauke ke-VI yang akan digelar pada tahun 2025, setelah melalui proses audisi ketat yang diikuti oleh ratusan peserta dari seluruh Indonesia.

Dihubungi pada Senin siang (28/4/2025), Zahra mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya atas pencapaian ini. 

"Awalnya saya mengikuti audisi secara daring yang diadakan oleh panitia, dan alhamdulillah saya lolos. Beberapa hari lalu, saya kembali mengikuti seleksi di Jakarta, dan akhirnya terpilih," ujar Zahra penuh semangat.

Dalam audisi yang diikuti oleh 325 peserta tersebut, Zahra tak hanya bergantung pada bakat, tetapi juga konsistensi dalam berlatih. 

Ia pun tak ragu untuk meminta masukan dari guru dan senior demi memaksimalkan kemampuan tari yang dimilikinya.

"Alhamdulillah, berkat pertolongan Allah SWT, dukungan orang tua, serta bimbingan dari para guru, saya berhasil terpilih sebagai Most Favorite Dancer dan lolos untuk menjadi salah satu dari 27 penari yang akan tampil di Pagelaran Sabang-Merauke," ungkap perempuan yang dikenal dengan rambut panjang dan kulit cerah ini.

Zahra juga mengakui bahwa pencapaian tersebut tidak lepas dari proses panjang yang dilaluinya bersama sanggar Gar Dancestory yang dipimpin oleh Diantori, seorang seniman tari terkemuka. 

Dalam hal musik iringan, Zahra mendapatkan dukungan penuh dari para seniman musik seperti Agung Hero Hernanda, Vian Harmonic, dan Tofik Qurohman.

Tak hanya aspek tari dan musik, Zahra juga tampil maksimal berkat dukungan dari Heni Purnama Sari dan Ridho Lavsky yang merancang busana dan riasannya. 

Untuk kostum, Zahra mengenakan kain Tapis Lampung yang telah dikreasikan dengan sentuhan modern namun tetap mempertahankan nilai-nilai kearifan lokal.

"Saya mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Lampung agar bisa terus tampil maksimal dan membawa nama baik provinsi kita di Pagelaran Kolosal Sabang-Merauke 2025," tutup Zahra dengan penuh harap.

Pagelaran Kolosal Sabang-Merauke merupakan ajang budaya yang menyatukan berbagai daerah di Indonesia, dengan tujuan mempromosikan kekayaan seni dan budaya Nusantara. 

Keikutsertaan Zahra di ajang bergengsi ini menjadi kebanggaan bagi Provinsi Lampung, yang semakin dikenal di kancah seni budaya nasional. (*)