Program Ekspedisi D3T Diluncurkan oleh RMD, Meningkatkan Kualitas Layanan Pemerintahan Desa

Program Ekspedisi D3T (Desa Tertinggal, Terdepan, dan Terluar)
Sumber :
  • Istimewa

Bandar Lampung, LampungRahmat Mirzani Djausal (RMD) baru-baru ini meluncurkan Program Ekspedisi D3T (Desa Tertinggal, Terdepan, dan Terluar) sebagai bagian dari upayanya untuk meningkatkan kualitas layanan pemerintahan desa di Indonesia. 

HKA Dorong Pengelolaan Limbah Plastik di Jalan Tol Bakter Melalui Pemberdayaan Komunitas

Program ini dirancang untuk memberdayakan desa-desa 3T dengan fokus utama pada penciptaan desa cerdas melalui pemanfaatan teknologi informasi dan data terintegrasi.

RMD menekankan bahwa membangun desa cerdas merupakan prioritas yang tidak bisa ditunda. Desa-desa 3T, yang sering kali mengalami keterbatasan dalam hal akses dan infrastruktur, kini mendapatkan perhatian khusus dalam upaya ini.

KKN UIN Raden Intan Lampung Perbaiki Akses Jalan Agrowisata Beringin Jaya, Warga Patungan Rp3 Juta

"Ke depan, aset dan investasi terbesar dari desa adalah data. Oleh sebab itu, RMD akan sangat fokus terhadap pengembangan pembangunan desa," ungkap RMD.

Program Ekspedisi D3T bertujuan untuk mengoptimalkan desa sebagai pusat data terpadu, yang akan mendukung perencanaan dan pembangunan berbasis data. 

Pemkot Bandar Lampung Salurkan Pinjaman Rp100 Juta untuk 126 Koperasi Merah Putih

"Pemerintah harus mampu menginisiasi tata kelola data lokal yang terintegrasi dan terpadu dimulai dari semua desa di Lampung," ujar RMD. 

Hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa pembangunan desa dapat berjalan sesuai dengan kebutuhan dan potensi lokal di era digital saat ini.

Halaman Selanjutnya
img_title