Terdengar Ledakan, 18 Ribu Ayam di Kandang Mati Terbakar di Pringsewu

Pringsewu, Lampung – Kebakaran terjadi di kandang ayam di Desa Gadingrejo, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu pada Minggu (9/7/2023) dini hari. 

Kapolsek Gadingrejo, AKP Nurul Haq, yang mewakili Kapolres Pringsewu, AKBP Benny Prasetya, menyatakan bahwa kebakaran terjadi sekitar pukul 02.00 WIB. Kandang ayam yang terbakar adalah milik Iwan Nurdin (56), seorang warga dari Natar, Lampung Selatan.

Kebakaran diketahui ketika karyawan di kandang tersebut sedang beristirahat dan tiba-tiba terdengar suara ledakan disertai padamnya aliran listrik.

"Karena lampu padam, karyawan menghidupkan genset dan mengecek sumber suara tersebut, ternyata sudah ada api," ungkap Kapolsek.

Karena sebagian besar material kandang terbuat dari kayu dan ada banyak sekam padi, api dengan cepat membesar dan menghanguskan seluruh bangunan kandang beserta isinya.

Pemadam kebakaran dengan bantuan dua unit pemadam kebakaran berhasil memadamkan api sekitar pukul 04.30 WIB atau dua setengah jam kemudian, menggunakan peralatan manual.

Akibat kebakaran tersebut, kandang seluas 10x60 meter luluh lantak dan hanya tersisa kerangkanya saja. Selain itu, kebakaran tersebut juga mengakibatkan kematian sebanyak 18 ribu ekor ayam yang baru diisi dalam kandang itu satu hari sebelumnya.

Meskipun kerugian belum dapat dipastikan secara pasti, diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah, demikian Kapolsek menjelaskan.

Polisi Olah TKP Kebakaran

Photo :

• Polres Pringsewu

Selanjutnya, berdasarkan penyelidikan oleh tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan beberapa saksi, polisi menduga bahwa kebakaran tersebut disebabkan oleh terbakarnya salah satu Gasolec (alat pemanas ayam) yang terpasang di dalam kandang. 

"Kasus ini masih kami selidiki namun dugaan awal adalah karena salah satu Gasolec terbakar, menyusul meledaknya tabung gas," pungkasnya.(hum/pol)