Perayaan Idul Adha 1445 H, Kapolda Lampung:Momentum Mengingat Ketaatan dan Keikhlasan

Lampung – Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika, menyatakan bahwa Perayaan Idul Adha 1445 Hijriah adalah kesempatan untuk mengenang kembali kisah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail.

Dalam kisah tersebut, mereka menunjukkan ketaatan dan keikhlasan yang luar biasa dalam menjalankan perintah Allah SWT.

"Peristiwa ini diyakini oleh seluruh umat Muslim sebagai bukti bahwa ketaatan pada perintah Allah adalah suatu kewajiban yang harus dijalankan dengan penuh keikhlasan untuk mendapatkan ridho-Nya," kata Helmy.

Menurut Helmy, makna kurban Idul Adha bagi umat Islam sangat mendalam dan menjadi momen yang ditunggu-tunggu. Hal ini karena banyaknya keutamaan dan hikmah yang terkandung di dalamnya.

Helmy juga menjelaskan bahwa penyembelihan hewan kurban bukan sekadar ritual, tetapi juga menjadi bagian penting dari ibadah. Bagi umat Muslim yang mampu, berkurban adalah kewajiban.

"Ini membantu kita menjadi pribadi yang teguh, ikhlas, dan kuat, serta mempererat rasa kebersamaan," tambahnya.

Secara keseluruhan, pelaksanaan Idul Adha di wilayah Lampung berlangsung kondusif, sama seperti tahun sebelumnya.

Halaman Selanjutnya

"Hingga saat ini, situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Polda Lampung tetap kondusif. Malam takbiran juga berjalan lancar. Kami sangat berterima kasih kepada masyarakat yang telah berpartisipasi menjaga kondisi ini," ujarnya.