Fitria, Siswi SD di Bandar Lampung Luncurkan Game Edukatif "Petualangan Mencari Tuhan"
Lampung – Fitria Khasanah, seorang siswi kelas VI di SDN 2 Sukabumi Bandar Lampung, kembali merilis games baru "Petualangan Mencari Tuhan", tepat di ulang tahun ke 13 pada 3 April 2024.
Fitria sebelumnya telah sukses membuat games bernuansa edukatif dan berlatar belakang budaya yang sudah bisa diunduh di play store android bernama Jelajah Lampung Berjaya dan Lorong Toleransi Pancasila.
Kini Fitria meluncurkan games edukatif " Petualangan Mencari Tuhan" yang merupakan kisah nyata dari buku Ayah Fitria yaitu Ken Setiawan yang berjudul "Tuhan Kita Sama" Ayahnya dulu pernah tersesat dalam kelompok ektrem karena bergabung dalam kelompok Islam garis keras Negara Islam Indonesia.
"Bila game belum ditemukan di playstore bisa di download manual di android dan PC melalui link https://s.id/gamefitria," ujar Fitria.
Pesan penting dalam game ini adalah bahwa agar kita semua tahu sebenarnya di antara kita antar umat beragama itu tidak ada persoalan, bahwa kita ini sejatinya bersaudara", perbedaan itu sudah menjadi kehendak Tuhan agar kita saling mengenal dan saling melengkapi.
Menurut Fitria, karakter di dalam game dibuat unik yaitu remaja wanita berjilbab dan backsound musik game adalah tembang ciptaan Sunan Kalijogo yaitu instrumen lagu ilir-ilir.
"Selain pertanyaan-pertanyaan yang harus diselesaikan setiap level, di dalam game ini juga menampilkan sejarah dan latar belakang agama di Indonesia termasuk juga penghayat kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa," kata Fitria, Rabu (3/4/2024).
Dalam games ini juga ditampilkan peta data lengkap jumlah rumah ibadah setiap provinsi di Indonesia. "Jadi kita tahu setiap daerah itu yang dominan agama dan kepercayaan apa saja," bebernya.
Diharapkan semoga game "Petualangan Mencari Tuhan" dapat bermanfaat, agar dapat menjadi perekat dan sarana introspeksi motivasi sesama makhluk Tuhan.
"Ciri-ciri orang sudah ber Tuhan adalah jika kita sudah menerima perbedaan dengan mencintai dan mengasihi semua makhluk ciptaan Tuhan, termasuk bertoleransi sesama manusia walaupun latar belakangnya agama berbeda," tutup Fitria.