Kenaikan Transportasi Umum di Lampung Diprediksi 10-14 Persen
- Dokumentasi Riduan
Lampung – Organisasi Angkutan Darat (Organda) Lampung memprediksi peningkatan jumlah pemudik yang menggunakan transportasi umum pada musim mudik tahun 2024.
Ketua Organda Lampung, Ketut Pasek, menyampaikan prediksi peningkatan sebesar 10-14 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
"Dari yang kami pelajari itu kita prediksi ada peningkatan dari tahun lalu sekitar 10-14 persen" kata dia, Kamis (4/4/2024).
Ketut Pasek menjelaskan, peningkatan ini akan diimbangi dengan penambahan armada yang beroperasi untuk mendukung pelayanan masyarakat yang pulang ke kampung halaman.
"Sebanyak 451 unit AKDP dari 32 perusahaan PO, 225 unit AJDP, serta bantuan dari bus pariwisata sebanyak 120 unit dan 90 unit tambahan telah disiapkan untuk mengantisipasi arus mudik," jelasnya.
Selain peningkatan armada, penyesuaian tarif juga telah dilakukan dengan kisaran 10-20 persen untuk tarif Bus Non Ekonomi Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP), Antar Jemput Dalam Provinsi (AJDP), dan Antar Jemput Antar Provinsi (AJAP).
Terkait dengan keamanan, Organda Lampung telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk memastikan langkah-langkah keamanan yang optimal bagi pemudik yang menggunakan transportasi umum.
"Hal ini mencakup pengecekan terhadap supir, kerja sama dengan Jasa Raharja untuk pemeriksaan kesehatan, serta tes urin bagi awak bus, yang biasanya dilakukan di terminal Rajabasa," paparnya.
Ketut Pasek menegaskan, persiapan dalam hal armada, sumber daya manusia (SDM), dan pengecekan kendaraan pemerintah telah dilakukan secara menyeluruh, memastikan kesiapan untuk musim mudik tahun ini.
"Organda Lampung telah melakukan langkah-langkah antisipatif untuk menghadapi peningkatan jumlah pemudik dan memastikan pelayanan yang optimal dan aman selama musim mudik tahun 2024," pungkasnya. (*)
