Dua 'Bunda' Rebutan Tahta Walikota Bandar Lampung

Lampung – Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Bandar Lampung 2024 memasuki babak baru dengan hadirnya dua kandidat kuat yang siap memperebutkan kursi Walikota. 

Eva Dwiana, sosok yang telah lama dikenal warga Bandar Lampung, mengumumkan kesiapannya saat mendaftar ke KPU Bandar Lampung pada Rabu (28/8/2024). 

Ia maju bersama Deddy Amarullah sebagai calon Wakil Wali Kota. Meski, tak diusung oleh Partainya yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Lampung, Eva Dwiana yakin bisa melanjutkan dua periode. 

Lantas, bagaimana dengan LHKPN-nya? 

Menurut data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dirilis oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kekayaan Eva Dwiana Wali Kota yang akrab disapa Bunda itu mencapai Rp 14,3 miliar. 

Eva telah tujuh kali melaporkan hartanya sejak pertama kali menjabat sebagai anggota DPRD Lampung pada Juli 2015. 

Pada laporan terakhir Desember 2023, saat menjabat sebagai Walikota, total kekayaannya melonjak menjadi Rp 14,3 miliar. 

Aset tersebut mencakup 12 bidang tanah dan bangunan di Lampung dan Jakarta senilai Rp 11,7 miliar, 12 kendaraan dengan total nilai Rp 1,8 miliar, serta berbagai aset bergerak dan kas senilai Rp 763,9 juta.

Pasangan Eva, Deddy Amarullah, juga melaporkan kekayaan sebesar Rp 2,2 miliar, yang terdiri dari 12 bidang tanah dan bangunan senilai Rp 2,1 miliar, serta sejumlah kendaraan dan aset lainnya.

Namun, Eva tidak akan melenggang sendirian. Mantan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana Wijayanto, siap menantang Eva dalam Pilkada Bandar Lampung 2024. 

Reihana yang juga kerap disapa Bunda itu, resmi mendaftarkan diri bersama Aryodhia Febriansyah sebagai pasangan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Bandar Lampung pada Kamis (29/8/2024) sore. 

Pasangan ini diusung oleh PDIP dan didukung oleh Partai Gelora, Perindo, serta Partai Ummat.

Mengusung tagline "Bandar Lampung Maju Berbinar," Reihana menegaskan visinya untuk membawa perubahan besar dengan menjadikan Bandar Lampung sebagai kota metropolitan yang maju, berdaya saing, berbudaya, dan religius. 

Tagline ini menjadi modal utamanya dalam pertarungan politik yang penuh tantangan.

Pertanyaan yang sama juga disematkan, bagaimana dengan LHKPN-nya?

Laporan harta kekayaan Reihana yang tercatat pada LHKPN 2022 hanya mencapai Rp 2,7 miliar, yang terdiri dari empat properti senilai Rp 1,9 miliar, tiga kendaraan dengan total nilai Rp 450 juta, serta aset lainnya. 

KPK telah memeriksa dokumen-dokumen terkait kekayaan Reihana dan menemukan bahwa laporan kekayaannya dinilai terlalu rendah untuk profilnya.

Reihana sebelumnya menjadi sorotan publik setelah Akun Twitter @PartaiSocmed kemudian buka-bukaan soal pemerintahan di Provinsi Lampung. Salah satunya adalah gaya hidup mewah Kepala Dinas Kesehatan Lampung Reihana Wijayanto. 

Reihana disebut-sebut sering membeli barang-barang mewah seperti tas impor dan lain sebagainya.

Bagaimana pun rekam jejak dari masing-masing bakal calon, pertarungan antara Eva Dwiana dan Reihana dalam Pilkada Bandar Lampung 2024 ini tidak hanya sekadar perebutan kursi Walikota, tetapi juga pertarungan untuk menunjukkan siapa yang lebih layak memimpin Bandar Lampung menuju masa depan yang lebih baik. (*)