Soal Calon Wakilnya di Pilwalkot Bandar Lampung, Reihana: Yang Pasti Laki
- Foto Dokumentasi Riduan
Lampung – Calon Walikota Bandar Lampung yang telah mendeklarasikan diri maju di Pemilihan Walikota (Pilwalkot) 2024 Reihana Wijayanto menuturkan calon wakil walikota yang diharap mendampingi dirinya kelak ialah seorang laki-laki.
Hal tersebut disampaikan Reihana dalam sesi wawancara dengan awak media usai kegiatan deklarasi di Pasca Sarjana Universitas Bandar Lampung pada Rabu, 31 Juli 2024.
"Calon Wakil? Yang pasti laki," kata Reihana.
Meski demikian, Reihana menyatakan bahwa ia masih menunggu keputusan dari Ketua Partai yang mengusungnya yang dalam hal ini ialah Partai Gerindra
Menurutnya, pilihan untuk berkoalisi dan memilih wakil akan ditentukan oleh pimpinan partai, dan ia akan mematuhi arahan yang diberikan.
"Saya tetap menghadap ketua, tentunya ketua akan memberi arahan. Nanti kita berkoalisi dengan siapa saya akan ikut saja kata ketua yang akan memilih nama-nama," kata Reihana.
Selain itu, Reihana menyatakan kesiapannya untuk menjadi kader Partai Gerindra, mengingat pentingnya dukungan partai dalam pemilihan ini. Ia menekankan pentingnya komunikasi yang baik dengan semua pihak, termasuk partai politik lainnya.
"Saya nanti tergantung akan berbicara dengan Pak Ketua dulu. Karena saya sudah memilih Gerindra, jadi saya tidak bisa sembarangan untuk berjalan sendiri," katanya.
Sebelumnya, Mantan Kadis Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Lampung Reihana Wijayanto, secara resmi mengumumkan pencalonannya sebagai calon Walikota Bandar Lampung periode 2024-2029.
Dalam deklarasi yang digelar Reihana menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Partai Gerindra atas rekomendasi dan surat tugas yang diberikan, serta kepada seluruh kader partai dan tokoh-tokoh masyarakat yang hadir.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kota Bandar Lampung yang diharapkan memberikan restu dalam ajang Pemilihan Walikota pada 27 November 2024 mendatang.
Dalam pidatonya, Reihana mengungkapkan bahwa keputusannya untuk mencalonkan diri didorong oleh dorongan kuat dari keluarga, teman-teman, kelompok masyarakat.
Ia menegaskan bahwa sebagian besar hidup dan karirnya telah didedikasikan untuk masyarakat Lampung, khususnya Kota Bandar Lampung yang selalu ia cintai.
"Berbagai masalah yang dihadapi oleh Kota Bandar Lampung, termasuk banjir, sampah, kerusakan lingkungan, serta penyusutan ruang terbuka hijau yang berdampak negatif pada kesehatan masyarakat dan kenyamanan lingkungan," kata Reihana. (*)