Itera Kukuhkan 4.477 Mahasiswa Baru, Ada 14 Persen Berasal dari Luar Lampung

Lampung – Institut Teknologi Sumatera (Itera) secara resmi mengukuhkan sebanyak 4.477 mahasiswa baru dalam sebuah sidang terbuka yang berlangsung di Pelataran Gedung Kuliah Umum 1. 

Pengukuhan ini dipimpin langsung oleh Rektor Itera, Prof. Dr. I Nyoman Pugeg Aryantha, yang dengan bangga menyambut mahasiswa baru yang diterima melalui jalur seleksi SNBP, SNBT, Mandiri SMMPTN-Barat, SMT Prestasi, SMT Non-Prestasi, dan Beasiswa ADik. 

Dengan penambahan mahasiswa baru ini, Itera kini memiliki total 25.794 mahasiswa aktif yang tersebar di 41 program studi S1 dan satu program studi S2.

Dalam pidatonya, Prof. Aryantha menegaskan kembali visi besar Itera sebagai institusi pendidikan tinggi yang didirikan untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia unggul di bidang teknik dan sains di Indonesia, khususnya Sumatera. 

Ia menekankan bahwa Itera, yang ditargetkan menjadi pusat unggulan (center of excellence) di Sumatera, diharapkan dapat menyamai kualitas Institut Teknologi Bandung (ITB) sebagai kampus pembina dalam waktu 25 tahun sejak berdiri pada tahun 2014.

"Selamat datang putra dan putri terbaik bangsa di kampus Itera tercinta. Pada bahu kalian bersandar masa depan pembangunan Indonesia. Kami berharap kalian dapat menjaga nama baik almamater dan membawa kebanggaan bagi Itera melalui prestasi dan kesuksesan," ujar Rektor dalam sambutannya.

Selain itu, Rektor juga memaparkan berbagai program unggulan Itera, seperti Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), inisiatif Wakaf Iptek Itera, dan berbagai capaian prestasi akademik serta non-akademik yang diraih sivitas akademika Itera.

Ia menyoroti perkembangan Itera yang meskipun baru berusia satu dekade, telah menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam hal pencapaian akademik.

"Meskipun Itera baru akan memasuki usia 10 tahun, pencapaian akademik yang terus meningkat menunjukkan bahwa Itera telah tumbuh menjadi institusi pendidikan tinggi di bidang sains dan teknologi yang kompeten," tambahnya.

Prof. Aryantha juga mengajak mahasiswa baru untuk memahami dan aktif merespons berbagai tantangan global yang tengah dihadapi dunia saat ini, terutama yang terkait dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) yang telah menjadi konsensus di forum PBB.

Pada momen pengukuhan ini, Itera memberikan penghargaan OZT Award kepada mahasiswa Program Tahap Persiapan Bersama (TPB) yang berprestasi. Penghargaan ini diberikan sebagai penghormatan kepada Rektor pertama Itera, Ofyar Z. Tamin. 

Penerima OZT Award 2024 adalah Dharu Cahyoaji Sasongko (Sains Data) sebagai peraih terbaik pertama, Rayyan Abistha Wibowo (Farmasi) sebagai terbaik kedua, dan Urwah Abdul Manaf Panjaitan (Teknik Elektro) sebagai terbaik ketiga. 

Selain itu, penghargaan khusus OZTa 4.0 diberikan kepada Farrel Ananta Putra (Sains Aktuaria) dan Giofani Aristyo (Sains Data) yang berhasil meraih IPK sempurna 4.0.

Penghargaan juga diberikan kepada mahasiswa berprestasi terbaik di tingkat universitas, di mana Vioren Carissa (Teknik Industri) menempati posisi pertama, diikuti oleh Pinka Mustika Saeli (Farmasi) dan Leonanda Virgiawan Asmara (Arsitektur Lanskap) di posisi kedua dan ketiga.

"Semoga mahasiswa baru Itera tahun akademik 2024/2025 bisa terinspirasi oleh prestasi yang telah diraih oleh kakak-kakak tingkatnya, dan bahkan mampu melampaui pencapaian mereka," kata Prof. Aryantha. 

Dalam laporannya, Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru Itera, Dr. Abdul Rajak, M.Si., menjelaskan bahwa dari total mahasiswa baru yang diterima, sebanyak 86% berasal dari berbagai provinsi di Sumatera, sementara 14% lainnya berasal dari luar Pulau Sumatera. 

Lima provinsi dengan jumlah mahasiswa baru terbanyak adalah Lampung (47%), Sumatera Utara (17,8%), Sumatera Selatan (8,5%), Jawa Barat (6,5%), dan Sumatera Barat (6,2%). 

Ia juga menyoroti program studi dengan tingkat persaingan tertinggi tahun ini, yaitu Farmasi (1:13), Teknik Pertambangan (1:11), Teknik Informatika (1:9), serta Pariwisata dan Teknik Industri masing-masing dengan rasio 1:8.

Sebagai bagian dari tradisi akademik di Itera, acara sidang penerimaan mahasiswa baru juga diisi dengan orasi ilmiah yang disampaikan oleh dosen Program Studi Kimia Itera, Idra Herlina, S.Si., M.Sc. (*)